Rabu, 3 September 2025

Venna Melinda Korban KDRT

Ibunda Ferry Irawan Sebut Venna Melinda Desak sang Anak Akui KDRT, Iming-imingi Bebas dari Penjara

Ibunda Ferry Irawan menyebut Venna Melinda mendesak sang anak untuk mengakui tindak KDRT dengan iming-iming dapat dibebaskan dari penjara.

Penulis: Dian Hastuti
Editor: Salma Fenty
Kolase tangkap layar kanal YouTube Intens Investigasi dan tangkap layar Facebook TribunJatim
Hariati (kiri), Ferry Irawan (tengah), Venna Melinda (kanan) - Ibunda Ferry Irawan, Hariati menyebut Venna Melinda mendesak sang anak untuk mengakui tindak KDRT dengan iming-iming dapat dibebaskan dari penjara. 

TRIBUNNEWS.COM - Ibunda Ferry Irawan, Hariati mengungkapkan sang anak didesak Venna Melinda untuk mengakui tindakan KDRT.

Hariati menyebut desakan itu disertai dengan iming-iming Ferry Irawan dapat bebas dari penjara.

Cerita itu didapatkan Hariati saat mengunjungi Ferry Irawan yang ditahan di Kepolisian Jawa Timur.

"Ferry cerita, bahwa ada Venna datang, terus katanya Ferry disuruh mengakui bahwa dia bersalah," ungkap Hariati, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (5/3/2023).

Kepada Hariati, Ferry mengungkapkan cara Venna membujuknya agar mau mengakui perbuatan KDRT.

Ferry dibujuk dengan kebebasan dari sel tahanan.

Baca juga: Buntut Berkas Perkara Dinyatakan P19, Venna Melinda Diduga Desak Ferry Irawan Akui KDRT

"Katanya (Venna), 'nanti kamu bisa dibebaskan, tapi kamu harus bilang dulu baru dibebaskan," ucap Hariati.

Hariati pun mengatakan bujuk rayu Venna merupakan sebuah kebohongan.

"Kan nggak mungkin dong, kalau misalnya udah mengakui malah tambah (runyam)."

"Jadi Ferry dibohong-bohongi, sementara Ferry tidak berbuat seperti itu (KDRT)," terang Hariati.

Maya, adik Ferry Irawan juga bersama sang ibu juga turut menjenguk kakaknya yang ditahan itu.

Ia juga mengaku kaget mendengar cerita Ferry.

Maya (kiri/adik Ferry Irawan) dan Hariati (kanan/ibunda Ferry Irawan) -
Maya (kiri/adik Ferry Irawan) dan Hariati (kanan/ibunda Ferry Irawan) - Hariati menceritakan aksi Venna Melinda yang mendesak Ferry Irawan untuk mengakui tindak KDRT. (Tangkap layar kanal YouTube Intens Investigasi)

"Semua ya pada kaget gitu, kenapa bisa ditemuin tanpa pengacara," kata Maya.

Berdasarkan penuturan sang kakak, Maya menyebut Ferry sempat menanyakan kehadiran pengacara dalam pertemuannya dengan Venna kala itu.

"Bahkan katanya Kak Ferry sempat tanya, 'pengacara saya mana? Kan ada pengacara Bang Jefri di sana'," ujar Maya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan