Mpok Alpa Meninggal Dunia
Mpok Alpa Sempat Galau, Divonis Kanker saat Hamil 4 Bulan, Pilih Selamatkan Nyawa Anak Kembarnya
Komedian Nina Carolina alias Mpok Alpa sempat mengalami dilema saat divonis kanker ketika sedang hamil. Ia memilih selamatkan anak kembarnya.
TRIBUNNEWS.COM - Komedian Nina Carolina alias Mpok Alpa sempat mengalami dilema saat divonis kanker ketika sedang hamil.
Mpok Alpa adalah komedian yang dikenal luas publik pada 2018 usai ucapannya tentang Alfarmart dilafalkan dengan ucapan Alpa berlogat Betawi meninggal pada Jumat (15/8/2025).
Baca juga: Putri Sulung Mpok Alpa Pingsan Saat Pemakaman Sang Ibu, Keluarga Panik
Tika, Asisten Mpok Alpa blak-blakan menceritakan bagaimana awal mula Mpok Alpa mengidap kanker.
Tika menjelaskan bahwa Mpok Alpa divonis kanker oleh dokter ketika dia sedang hamil empat bulan.
Saat dokter mengatakan ada kanker bersarang di payudaranya, Mpok Alpa tetap berusaha tegar dan yakin bisa sembuh.
Baca juga: Mpok Alpa Jalani Pengobatan Kanker Sejak Lahirkan Anak Kembar, Konsumsi Obat Berdosis Cukup Keras
Pilihan berat muncul saat Mpok Alpa mau melahirkan.
Dia diminta dokter untuk memilih selamatkan nyawa sendiri, atau memberikan kehidupan pada anaknya.
"Dan pas mau melahirkan, itu dia disuruh pilih sama dokter, mau pilih anak atau ibunya ?,"
cerita Tika dikutip dari Youtube Intens, Jumat (15/8/2025).
Saat galau menghadapi dilema itu, Mpok Alpa memilih melahirkan anak kembarnya Raffi Ahmad Darmadina dan Raffa Ahmad Darmadina.
"Beliau bilang, 'selametin anak saya', dia bilang begitu," sambung Tika.
Berjuang selama sekitar dua tahun setelah divonis kanker oleh dokter, Mpok Alpa sampai berobat ke Penang Malaysia, meski dia optimis dan selalu ceria, takdir berkata lain, beliau dipanggil oleh Yang Maha Kuasa pada Jumat (15/8/2025) meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat sesama komedian tanah air.
Gejala Kanker Sebelum Hamil

Tika juga menceritakan bahwa sebelum Mpok Alpa divonis kanker saat hamil 4 bulan, Mpok Alpa sudah mengalami gejala.
Namun Mpok Alpa tidak menyadari kalau itu adalah kanker payudara.
Baca juga: Apakah Kanker Payudara Bisa Menurun dari Ibu ke Anak Perempuan? Berikut Penjelasan Dokter
"Sebenarnya memang sebelum hamil pun, sebelum dia tahu dia hamil, memang dia sering ngeluh. 'Tika di sini gua ada benjolan apaan ya ?,' gitu kan," kata Tika.
"Saya sebagai perempuan saya selalu bilang, periksa, jangan disepelein kita perempuan loh saya
selalu bilang begitu. 'Tapi enggak ah gua takut entar kalau misalnya dikasih tahu sama dokter gua begini-begini, entar gua kepikiran, entar gua enggak mau kerja, entar gua begini, entar gua begitu'," ujar Tika
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.