Selasa, 2 September 2025

Demo di Jakarta

Kondisi Terkini Rumah Uya Kuya usai Dijarah, Ketua RW Memohon Massa Bubar

Ketua RW di kediaman Uya Kuya sampai turun tangan mengusir massa yang masih berdatangan, dampak aksi penjarahan pada Minggu (31/8/2025) dini hari.

Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Sri Juliati
Tribunnews.com/Aisyah
RUMAH UYA KUYA - Kondisi terkini rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Uya Kuya di Jakarta Timur, Minggu (31/8/2025). Banyak warga datang hingga Ketua RW memohon massa untuk segera bubar. 

"Biar suasananya kondusif."

"Walaupun warga saya, tolong menjauh dari tempat ini," tambahnya lagi.

Pasca-dijarah, kondisi rumah mewah Uya nampak memprihatinkan.

Pagar rumah rusak parah karena sebagian tercabut dari posisi sebelumnya.

Perabotan hingga barang pribadi pun habis dibawa.

Yang tersisa hanya perabot rusak yang berserakan di lantai dan halaman rumah.

Aksi penjarahan tersebut, merupakan serangkaian bentuk protes publik terhadap isu kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR RI sejak 25 Agustus 2025.

Hingga puncaknya pada 28 Agustus 2025, terjadi insiden seorang driver ojek online, Affan Kurniawan tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob saat aksi demonstrasi berlangsung.

Selain Uya Kuya, rumah Ahmad Sahroni, Eko Patrio, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani turut menjadi sasaran penjarahan.

RUMAH UYA KUYA - Kondisi terkini rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Uya Kuya di Jakarta Timur, Minggu (31/8/2025). Banyak warga datang. 
RUMAH UYA KUYA - Kondisi terkini rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Uya Kuya di Jakarta Timur, Minggu (31/8/2025). Banyak warga datang.  (kolase/arsip Tribunnews.com/)

Uya Kuya Minta Maaf: Janji Perbaiki Kesalahan

Pasca kegaduhan terjadi, pria kelahiran Bandung, 4 April 1975 ini meminta maaf lewat Instagram pribadinya, @king_uyakuya, Sabtu.

"Saya Uya Kuya. menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia."

"Atas apa yang terjadi berapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan, baik sengaja maupun tidak sengaja," ujar Uya Kuya.

Uya Kuya juga mengakui tindakannya ikut berjoget ria saat Sidang Tahunan MPR, membuat suasana ketegangan makin memburuk.

Bahkan tak sedikit pihak yang menilai aksi Uya berjoget tidak etis, mengingat jabatannya sebagai wakil rakyat.

Video lamanya yang diunggah kembali oleh oknum dengan narasi provokatif, seolah-olah menantang netizen, menjadi pemicu awal.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan