Kabar Artis
Cinta Laura Ungkap Kritik Pedas untuk Para Pejabat: Sila Kelima Bukan Hafalan
Cinta Laura ungkap kritik pedas untuk para pemimpin dan pejabat negara, ingatkan mengenai sila kelima Pancasila bukanlah hafalan semata.
Penulis:
Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
Dia menyebut info terbaru mengenai salah hitung tunjangan rumah para pejabat negara juga menjadi salah satu penyebab kemarahan rakyat.
"Akhir-akhir ini ada kalkulator ajaib, 3 juta x 26 hari = 78 juta perbulan, sebuah blunder yang bikin rakyat makin panas, karena bukan hanya salah hitung, tapi salah rasa," tegasnya.
Wanita yang lahir 17 Agustus 1993 ini, juga menanyakan perasaan para pejabat mengenai tunjangan Rp 3 juta sehari. Padahal para guru di sekolah saja sudah sangat bersyukur dengan gajinya yang hanya Rp 3 juta perbulan.
Baca juga: Minta Maaf Merasa Malu Salah Pilih Presiden, Selebgram Lula Lahfah Dituding Tirukan Rachel Vennya
"Sadar enggak sih guru sekolah dikasih Rp 3 juta perbulan aja udah bersyukur banget, kalian ngerasa 3 juta perhari itu berat?," tanyanya.
Pemain film Target ini juga menyoroti mengenai gaji honorer yang kecil, sementara politisi mendapatkan kenaikan gaji dan tunjangan.
"Di sisi lain guru-guru honorer juga ada yang menerima Rp 100-350 ribu per bulan tergantung provinsi," jelasnya.
"Kalau politisi kita naik gaji dan tunjangan, tapi guru dibiarkan mengajar, sambil berdoa untuk bertahan hidup, apa yang kita harapkan dari pendidikan Indonesia," imbuhnya.
Pemeran serial televisi Cinderella itu juga menyayangkan sikap para pejabat baru-baru ini. Lantaran berjoget hingga membela tunjangan tanpa memikirkan penderitaan rakyat.
"Sementara mereka tertawa, berjoget, hingga membela tunjangan, seolah-olah penderitaan rakyat itu sekedar noise," sebutnya.
Dia juga menyoroti mengenai demo dan kemarahan rakyat akhir-akhir ini bukan dikarenakan rasa iri, tetapi karena kesalahan sikap dari para pejabat pemerintahan saat ini.
"Rakyat bukan marah karena iri, rakyat marah karena logika keadilan diinjak-injak, akui ketidaktahuan, keserakahan, kesalahan kalkulasi, dan kesalahan hati, jangan adu domba rakyat untuk menutupi kesalahan," papar pemain FTV The Nanny is Watching.
Baca juga: Bintang Emon Kritik Pemerintah soal Penanganan Demo: Tuntutan Rakyat Bisa Ditanggapi Sejak Awal
Cinta Laura juga meminta kepada jajaran DPR dan Presiden agar segera mendengarkan kritikan dan masukan dari para masyarakat.
"Kepada para jajaran wakil rakyat dan jajaran pemerintah, bapak Presiden Republik Indonesia yang terhormat, dengarkanlah kita, karena darah rakyat bukanlah harga yang pantas dibayar untuk kebodohan yang berkuasa," ujarnya.
"Rakyat enggak butuh pejabat yang jago menghitung tunjangan, tetapi rakyat butuh pejabat yang jago menghitung nurani, pray for Indonesia," pungkasnya.
Profil Cinta Laura
Cinta Laura adalah aktris, penyanyi, sekaligus public figure di Indonesia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.