Senin, 1 September 2025

Demo di Jakarta

Respons Uya Kuya usai Rumah Dijarah: Semoga Apa yang Kalian Ambil Bermanfaat

Artis sekaligus anggota DPR RI non-aktif, Uya Kuya mengaku ikhlas setelah rumahnya dijarah dan berharap barang yang diambil bermanfaat.

Penulis: Sri Juliati
kolase/arsip Tribunnews.com/
RUMAH UYA KUYA - Kondisi terkini rumah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) non-aktif, Uya Kuya di Jakarta Timur, Minggu (31/8/2025). Uya Kuya mengaku ikhlas setelah rumahnya dijarah dan berharap barang yang diambil bisa bermanfaat. 

Diketahui, ksi penjarahan ini merupakan serangkaian protes publik terhadap isu kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPR RI sejak 25 Agustus 2025.

Kemudian, puncaknya pada 28 Agustus terjadi insiden seorang driver ojek online, Affan Kurniawan tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob saat demonstrasi berlangsung.

Selain Uya Kuya, rumah anggota DPR RI non-aktif Ahmad Sahroni, Eko Patrio, Nafa Urbach, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani turut menjadi sasaran penjarahan.

Uya Kuya Minta Maaf

Uya Kuya ditemani Astrid Kuya usai dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029, ditemui di kawasan Senayan Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024)
Uya Kuya ditemani Astrid Kuya usai dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029, ditemui di kawasan Senayan Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024) (Tribunnews.com/Bayu)

Sebelum rumahnya dijarah, Uya Kuya sempat mengutarakan permintaan maafnya atas masalah yang terjadi belakangan ini lewat video yang ini diunggah Instagram. 

"Saya Uya Kuya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia, atas apa yang terjadi berapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan baik sengaja maupun tidak sengaja," ujar Uya Kuya.

Uya Kuya juga secara gamblang mengakui dampak dari tindakannya. 

"Kami memahami bahwa apa yang terjadi ini mengakibatkan luka yang mendalam bagi rakyat Indonesia, terutama korban yang harus gugur dan terluka akibat bentrokan-bentrokan yang terjadi," ucapnya.

Mantan presenter dan penyanyi ini, juga menegaskan bahwa tidak ada sedikitpun niat darinya untuk menciptakan kegaduhan.

"Tidak ada sedikit pun niat dari kami untuk membuat suasana ini menjadi gaduh," sambungnya.

Uya Kuya berjanji akan lebih berhati-hati dalam bertindak di masa mendatang. 

Ia pun memohon kesempatan untuk membuktikan komitmennya dalam menjalankan tugas sebagai anggota DPR RI.

"Tapi janji saya dari hati saya yang paling dalam, saya akan lebih berhati-hati lagi dalam bersikap, bertindak, bersungguh-sungguh untuk mewakili rakyat Indonesia sebagai anggota DPR RI. Beri saya kesempatan sekali lagi untuk berbuat lebih baik lagi, lebih maksimal lagi dibanding apa yang sudah saya lakukan selama ini," janjinya.

"Saya minta maaf sedalam-dalamnya sekali lagi dari hati saya yang paling dalam. Mudah-mudahan ke depannya ini menjadi introspeksi yang sangat berarti buat saya dalam menjalankan tugas dan kewajiban saya sebagai anggota DPR RI dan memiliki tanggung jawab kepada masyarakat Indonesia khususnya di depan saya dan juga seluruh Indonesia. Saya akan melakukan yang terbaik. Beri saya kesempatan, terima kasih," imbuhnya.

Lalu, tindakan Uya Kuya seperti apa yang membuatnya jadi sorotan?

Tak lain karena aksinya bersama sejumlah anggota DPR termasuk Eko Patrio yang berjoget di ruang sidang tahunan MPR RI. Aksi ini menuai kritik dari sejumlah pengamat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan