Demo di Jakarta
Uya Kuya Sebut Belum Ada Barang yang Dikembalikan setelah Rumahnya Dijarah Massa
Uya Kuya mengatakan belum ada barang yang dikembalikan setelah rumahnya dijarah massa beberapa hari lalu.
Penulis:
Nurkhasanah
Editor:
Whiesa Daniswara
Namun, jumlah massa yang membludak membuat aksi penjarahan tak dapat dihindari.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu pun menduga ada sosok provokator yang memberikan komando untuk melakukan aksi penjarahan di rumahnya.
"Saya sih terus terang ya, ini kalau boleh jujur, waktu ada isu mau (penjarahan) ke rumah saya, itu saya sudah ikhlas."
"Warga sekitar (sempat) menjaga (rumahnya), tetangga-tetangga saya orang-orang baik. Dia menjaga dan menghalangi orang-orang yang masuk."
"Tapi tiba-tiba ada rombongan dari luar, langsung ngerangsep, seperti ada provokatornya yang langsung ngasih komando. Akhirnya sudah enggak terbendung," bebernya.
Uya Kuya pun mengaku pasrah saat mengetahui rumahnya dijarah massa.
Ia bahkan langsung menon-aktifkan handphone.
"Saya habis itu udah matiin telepon, saya udah pasrah aja," ujar bapak dua anak itu.
Suami Astrid itu juga mengaku baru berani melihat video penjarahan rumahnya beberapa hari lalu, jauh setelah kejadian.
"Saya baru lihat video penjarahan itu baru kemarin apa hampir dua hari ini lah," ungkap Uya Kuya.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.