Gubernur Pramono Anung Bicara Soal Rekayasa Lalu Lintas Jakarta Saat Lepas Teladan Rally 2025
Pramono menyebut, dia tidak mendapat protes saat melakukan penutupan lalu lintas terkait penyelanggaraan Kejurnas City Rally. Apa rahasianya?
Gubernur Pramono Anung Bicara Soal Rekayasa Lalu Lintas Jakarta Saat Lepas Teladan Rally 2025
Alfarizy Ajie Fadhilah/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, melepas peserta Teladan Metropolitan City Rally 2025 yang sekaligus menjadi putaran final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) City Rally di Senayan City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (16/11/2025).
Ajang yang digelar oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta bersama Ikatan Alumni SMAN 3 Jakarta ini diikuti sekitar 200 kendaraan roda empat.
Baca juga: Indonesia Kembali ke Shannons Adelaide Rally 2025 Setelah 3 Dekade Vakum
Perhelatan tahunan ini dikenal dengan konsep unik yang memadukan kompetisi otomotif dengan wisata kota, di mana peserta diajak menjelajahi lokasi bersejarah serta ruang publik Jakarta.
Tahun ini, kegiatan tersebut menjadi perhatian karena menjadi penutup musim Kejurnas City Rally.
Pramono menyambut baik penyelenggaraan rally kota tersebut.
Ia menilai kegiatan semacam ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan peringkat global Jakarta sebagai kota metropolitan.
"Kegiatan-kegiatan yang seperti ini sangat memberikan kontribusi untuk membuat Jakarta terus terang aja indeks kota globalnya bisa naik. Maka support tourism betul-betul saya memberikan dukungan sepenuhnya,” kata Pramono dalam sambutannya.
Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini lebih siap mengatur rekayasa lalu lintas saat menggelar kegiatan besar, termasuk penutupan jalan seperti saat Jakarta International Marathon.
"Sejak saya memimpin, Jakarta saya tutup (lalu lintas,red). Dua hari juga enggak apa-apa dan ternyata enggak ada protes juga dari masyarakat karena dilakukan pagi hari dan tertib. Pukul 09.00 WIB sudah rapi," jelasnya.
Menurutnya, pengalaman tersebut membuat Pemprov DKI semakin terlatih menyelenggarakan kegiatan secara tertib sehingga tidak merugikan banyak pihak.
Dalam kesempatan itu, Pramono juga mengapresiasi peran alumni SMAN 3 Jakarta yang disebutnya sebagai salah satu sekolah melegenda di ibu kota.
"Mudah-mudahan semuanya gembira, semuanya menikmati,” imbuhnya.
200 Kendaraan Ambil Bagian
Ketua IMI DKI Jakarta, Anondo Eko, menjelaskan kompetisi otomotif urban tahun ini diikuti 200 kendaraan, dengan rincian 32 peserta Kejurnas, 17 kendaraan disabilitas, 11 kendaraan peserta wanita, dan sisanya peserta umum dari berbagai komunitas.
| Cuaca DKI Jakarta Senin, 17 November 2025: Waspada Hujan Petir di Malam Hari |
|
|---|
| Ikrar Kesetiaan Rizky Ridho di Persija Jakarta, Macan Kemayoran Tak Halangi Peluang Abroad |
|
|---|
| Aksi Pecah Kaca Bobol Isi Mobil di Parkiran Lapangan Padel Pondok Indah, Polisi Kantongi Ciri Pelaku |
|
|---|
| Rizky Ridho Perpanjang Kontrak hingga 2028, Persija Buka Peluang Jika Dilirik Klub LN |
|
|---|
| MK Larang Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil, Mahfud MD: Begitu Hakim Ketok Palu, Ya Langsung Berlaku |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.