MoU dengan BPKP, Erick Thohir Pastikan Pengawasan Ketat Program Kepemudaan
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Erick Thohir resmi menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Ia mencontohkan bulu tangkis yang mengandalkan sistem sirkuit pertandingan, sementara renang membutuhkan pelatnas jangka panjang di luar negeri.
"Belum tentu antara bulu tangkis dan renang mendapatkan hasil yang sama dengan struktur pembiayaan yang berbeda," tambahnya.
Erick juga menuturkan bahwa pembangunan pusat pembinaan atlet dan akademi olahraga diharapkan mampu melahirkan jenjang atlet berkelanjutan, dari unggulan hingga elit.
"Hal ini tidak mudah. Karena itu perlu pengawalan sejak dini bagaimana pola pikir kita menjadi satu kesatuan," katanya.
Untuk sektor kepemudaan, Erick menyebut Presiden menekankan dua hal penting, yakni karang taruna dan pramuka sebagai fondasi pembangunan karakter generasi muda.
"Tentu kami akan selaraskan program yang ada di kementerian sebagai ujung tombak mencerminkan karakter anak muda ke depan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh mengapresiasi sinergitas yang dibangun Menpora Erick.
"Intinya apa yang dibutuhkan kami siap dukung. Ini awal dari membangun komitmen, kami akan bantu semaksimal mungkin agar tujuan pak menteri dalam membangun kepemudaan dan keolahragaan bisa terwujud dengan baik," jelasnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/penandatanganan-nota-kesepahaman-tentang-sinergitas-Menpora.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.