Liga 1 2019
Pasca Persebaya Kalah Telak dari Arema FC, Bonek Geruduk Kantor Official Persebaya Surabaya
Hasil negatif tim Bajul Ijo mengundang kemarahan pendukung persebaya, alhasil usai pertandingan, ratusan Bonek dikabarkan menyerbu kantor Persebaya.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Bahkan, ketidakberesan manajemen Official Persebaya Surabaya itu dinilai Gustri menjadi penyebab dipecatnya Pelatih Persebaya Djajang Nudjaman.
"Justru yang katanya pemecatan Djanur katanya harus lewat pembicaraaa, tapi kata coach djanur sendiri, katanya tidak ada pembicaraan,"
Mendengar aspirasi itu, Azrul Ananda mengatakan permasalahan tentang pelatih diskuadnya akan menjadi tanggungjawabnya langsung.
Namun ia tak bisa langsung memberikan keputusan dihadapan kerumunan massa yang makin geram.
Baca: Berita Populer Soal Arema FC: Dari Reaksi Kapten Persebaya Usai Kalah 0-4 Hingga Apresiasi Aremania
Azrul menegaskan, dirinya butuh waktu bertemu timnya dan berembuk dengan perwakilan supporter.
"Saya buat keputusan setelah saya bicara dengan tim saya," ujar Azrul.
Namun jawaban itu sepertinya sama sekai tak memuaskan massa bonek, hingga menyeruak sebuah pekikan.
"Kelamaan nunggu," pekik seorang pria yang tak diketahui dari mana arahnya.
Namun pekikan itu ternyata berhasil membuat Azrul Ananda makin naik pitam, dan wajahnya langsung memerah.
"Anda bilang kelamaan. Anda tidak menghormati proses," ujarnya.
Lantaran respon yang disampaikan Azrul terbilang reaksinoner dan cenderung tampak terbawa emosi.
Kerumuman massa bonek justru makin menjadi-jadi.
Massa makin tak terkendali memekik, berteriak, bahkan mengumpat ke arah Azrul Ananda.
Tak lagi ada jarak antara posisi Azrul berdiri dengan kerumunan massa bonek itu.
Semua tampak melebur menjadi satu dalam suatu keriuhan.