Pendidikan GOTAG
GoTo
Berita
Foto (22)
-
Rencana IPO GoTo Ditunggu-tunggu Pelaku Bursa, Bakal Jadi Tolok Ukur Perusahaan Teknologi Lainnya
Namun Wijen mengatakan, bila IPO GoTo tidak sukses, maka kemungkinan besar nasib perusahaan-perusahaan teknologi lain yang bakal mejeng
-
IPO GoTo Bakal Jadi Patokan Bagi Perusahaan-perusahaan Teknologi
Wijen Pontus mengatakan, penurunan harga saham BUKA yang cukup dalam, membuat investor ritel berhati-hati membeli kembali saham IPO perusahaan startup
-
PT Terbit Siap Ladeni Upaya Hukum Gojek dan Tokopedia Soal Penggunaan Merek Dagang GOTO
Polemik penggunaan merek dagang dan hak paten atas nama GOTO masih berlanjut antara PT Terbit dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek)
-
GoTo Gelar “Konferensi Nasional Maju Digital”, Fasilitasi Peningkatan Daya Saing UMKM Lokal
Grup GoTo melalui ekosistem Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial terus berupaya meningkatkan daya saing UMKM lokal lewat pemanfaatan teknologi.
-
Pengguna Gojek dan Tokopedia Kini Bisa Sambung Akun, Ini Keuntungannya!
Grup teknologi terbesar di Indonesia, GoTo, menyediakan fitur sambung akun Gojek dan Tokopedia bagi pengguna kedua aplikasi tersebut.
-
Dilaporkan Atas Perkara Merek, GoTo Digugat Rp 2,08 Triliun
Perusahaan merger antara Gojek dan Tokopedia yakni GoTo dilaporkan atas perkara merek pada Selasa (2/11/2021). GoTo digugat sebesar Rp 2,08 triliun.
-
GoTo Bikin Semarak Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai
Adapun kontribusi ekosistem GoTo mencakup 2% dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan berperan besar terhadap perekonomian Indonesia.
-
Analis: Dana Segar Jelang IPO Menguntungkan Bagi GoTo Group
Valuasi bisnis GoTo Group mencapai 30 miliar dolar AS sebelum proses Initial Public Offering (IPO) awal tahun depan.
-
GoTo Integrasikan PeduliLindungi di Aplikasi Gojek dan Tokopedia
sejak awal pandemi GoTo selalu berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam upaya mengendalikan dan menanggulangi Covid-19 dan upaya pemulihan ekonomi
-
GoTo Ajak UMKM Tampil Lebih Dominan di Pasar Lokal
"GoTo punya peran mengakselerasi hal tersebut mulai dari pembinaan hingga kemudahan go-digital,” kata Wishnutama
-
#BangkitBersama Tangani COVID-19, GoTo Perluas Akses Konsentrator Oksigen bagi Faskes Tingkat Daerah
GoTo turut membantu pemerintah dan masyarakat dalam penanganan COVID-19 melalui bantuan berupa pemberian lebih dari 1.000 unit konsentrator oksigen.
-
Jokowi Apresiasi Rumah Oksigen dari KADIN dan GoTo untuk Penanganan Covid-19
Kehadiran rumah oksigen tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat yang membutuhkan akses terhadap oksigen medis.
-
Rumah Oksigen Diharapkan Dapat Bantu Pemerintah Tangani Pandemi Covid-19
GoTo bersama Kadin Indonesia dan Samator Group membangun Rumah Oksigen Gotong Royong, sebagai upaya menyediakan oksigen untuk perawatan pasien Covid-1
-
Menko Luhut Apresiasi Inisiatif GoTo Bersama Kadin dan Samator Atasi Kelangkaan Oksigen
Luhut berpandangan, inisiatif pihak swasta kian dibutuhkan di tengah semakin ganasnya penyebaran virus Covid-19 saat ini.
-
Ini 5 Keunggulan Rumah Oksigen Gotong Royong dari GoTo dan Kadin
Fasilitas kesehatan semi-permanen ini dilengkapi tempat tidur disertai peralatan suplai oksigen.
-
Fokus Garap Singapura dan Vietnam, Ekonom: Ekosistem Digital Gojek Bakal Semakin Luas
David Sumual menilai Gojek sedang dalam upaya memperluas ekosistem digital bukan hanya di Indonesia, tapi juga ASEAN.
-
BEI Sebut Rencana IPO Bukalapak dan GoTo Bakal Diikuti Startup Lain
rencana Bukalapak dan GoTo untuk IPO di BEI dinilai akan menjadi game changer bagi pasar modal Indonesia.
-
LPEM UI: Kolaborasi Gojek-Tokopedia di GoTo Tambahkan Stimulus Rp 35 Trililun ke Perekonomian RI
Ekonom Digital LPEM FEB Universitas Indonesia (UI) Chaikal Nuryakin mengatakan kehadiran GoTo memunculkan integrasi ekonomi.
-
GoFood Dorong Pertumbuhan UMKM Kuliner dan Manjakan Pelanggan di WIB Spesial Kolaborasi Anak Bangsa
Semakin Nyata Manfaat yang Dihadirkan GoTo, GoFood ikut serta memeriahkan rangkaian WIBSpesial Kolaborasi Anak Bangsa Kolaborasi Gojek dan Tokopedia
-
KPPU Tanggapi Merger Gojek dan Tokopedia: Wajib Lapor Maksimal 30 Hari Setelah Dinyatakan Efektif
KPPU menyatakan melakukan monitoring atas aksi korporasi merger antara Gojek dan Tokopedia
