TOPIK
Kecelakaan Maut di Sumedang
-
Fakta Baru Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae yang Tewaskan 30 Orang, Sopir Tak Cek Rem Saat Berangkat
Kecelakaan maut tersebut di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
-
Update Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae Sumedang, Polisi Sebut Sopir Lalai Tidak Cek Kondisi Bus
Update terkait indisden kecelakaan maut di Tanjakan Cae, polisi menyebut ada faktor kelalaian dalam kecelakaan bus Sri Padma Kencana.
-
Temuan Baru Pakar Transportasi dari Kasus Bus Masuk Jurang di Sumedang : PO Bus Bisa Dituntut
Pakar transportasi, Djoko Setijowarno, mengungkap fakta baru setelah tragedi bus masuk jurang hingga menelan 29 korban meninggal dunia di Sumedang
-
Terungkap Penyebab Kecelakaan Bus di Sumedang, Ban Kanan Belakang Tak Bisa Direm
Polisi mengungkapkan fakta terkait penyebab kecelakaan bus pariwisata Sri Padma Kencana di Tanjakan Cae, Sumedang.
-
Sopir Bus yang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae Sumedang Jadi Tersangka
Sopir bus yang tewas dalam kecelakaan maut di Tanjakan Cae ditetapkan sebagai tersangka.
-
Kecelakaan Maut di Sumedang, Sopir Bus Sri Padma yang Tewas jadi Tersangka
Sopir pun Sri Padma bernopol T 7591 TB dalam kecelakaan maut di Tanjakan Cae ditetapkan jadi tersangka.
-
Kisah Pilu Ase, Selamatkan 2 Anaknya Dalam Kecelakaan Bus di Sumedang, Harus Kehilangan Adiknya
Ase Hidayat (43) menjadi salah satu korban selamat dalam kecelakaan bus di Sumedang.
-
Pengelola PO Sri Padma Kencana Ungkap Asal-usul Sopir dan Bus yang Alami Kecelakaan Maut di Sumedang
Perusahaan Otobus (PO) mengungkap asal-usul sopri dan bus pariwisata Sri Padma Kencana yang mengalami kecelakaan di Sumedang.
-
Bus Sri Padma Kencana yang Alami Kecelakaan Kabarnya Baru Dioperasikan Mulai 2019
Pelat nomor mobil tersebut sudah T karena kendaraannya sudah tercantum di Samsat Subang namun izin operasional Kemenhub masih di Rembang
-
Begini Penampakan Bangkai Bus Sri Padma Kencana Usai Dievakuasi dari Lokasi Kejadian
Kondisi bus kecelakaan maut yang mengangkut romobongan SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang itu dalam keadaan rusak parah
-
Hingga Kini, 22 Korban Bus Maut di Wado Masih Dirawat di RSUD Sumedang
Rincian di ruang ICU ada dua orang, HCU tiga orang, ruang perawatan biasa lima orang, dan ruang anggrek 10 orang
-
Santuni Keluarga Korban Kecelakaan Maut Sumedang, Politikus PKB Siap Jadi Orang Tua Angkat Ismi
Didampingi Ketua DPC PKB Subang Zaenal Muttaqin, Kyai Maman menyampaikan duka cita sekaligus memberikan santunan kepada keluarga.
-
Ahli Waris Korban Meninggal Kecelakaan Bus Sri Padma Dapat Santunan Rp 50 Juta dari Jasa Raharja
Jasa Raharja sudah menyerahkan santunan kepada 26 ahli waris korban melalui mekanisme transfer ke rekening ahli waris
-
Butuh Waktu 5 Jam, Bus yang Telan 29 Korban Jiwa di Tanjakan Cae Berhasil Dievakuasi dari Jurang
Bus yang masuk ke jurang di Tanjakan Cae akhirnya berhasil dievakuasi. Butuh waktu hingga lima jam sampai akhirnya bus bisa ditarik dari jurang.
-
Jasa Raharja Serahkan Santunan 26 Korban Meninggal Kecelakaan Bus Sri Padma Kencana
Setiap korban meninggal dunia memperoleh santunan sebagai bentuk Perlindungan Dasar Pemerintah sebesar Rp 50 juta
-
Kisah Calon Pengantin Korban Kecelakaan Maut di Sumedang, Resa Sudah Dilarang Ikut
Ia bergegas menyusul sang ayah untuk menjemput Resa pada pukul 01.00 WIB dini hari setelah pulang kerja ke RSUD Sumedang.
-
Calon Pengantin jadi Korban Tewas Kecelakaan Maut di Sumedang, Korban Sempat Dilarang Ibu Pergi
Calon pengantin jadi korban tewas dalam kecelakaan maut di Sumedang. Korban ternyata sempat dilarang ibunya pergi.
-
Resa Korban Tewas Kecelakaan Bus Harusnya Menikah Tahun Ini, Calon Suami di Korea Menangis Histeris
Resa korban tewas kecelakaan bus di Sumedang harusnya menikah akhir tahun ini.
-
Cerita Korban Kecelakaan Bus di Sumedang, Buka Baju untuk Selamatkan Diri, Awalnya Sempat Malu
Seorang korban selamat kecelakaan bus di Sumedang harus buka baju untuk menyelamatkan diri.
-
Sempat Mengeluh Tangannya Terasa Kaku Sehari Jelang Kecelakaan, Pupus Sudah Rencana Resa Menikah
Ibunda Resa mengatakan, putrinya tersebut sempat mengeluh karena tangannya terasa kaku sehari sebelum berangkat berziarah.
-
Terungkap Alasan Sopir Bus Sri Padma Kencana Pilih Jalur Wado, Bukan Lewat Nagrek Seperti Biasanya
Pihak bus travel yang ditumpangi Imam biasanya melewati jalur Nagreg. Namun, jarak tempuh jalur Nagreg dinilai terlalu jauh.
-
Alasan Bus Pilih Lewat Tanjakan Cae, Ternyata Usulan dari Rombongan, Sopir Menyanggupi
Terungkap alasan bus rombongan ziarah SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang melewati Tanjakan Cae.
-
Resa Korban Tewas Kecelakaan Bus di Sumedang Sempat Dilarang Berangkat oleh Ayah, Kini Batal Nikah
Resa, korban tewas dalam kecelakaan bus di Sumedang ternyata sempat dilarang berangkat oleh ayahnya.
-
Kecelakaan Maut Bus Sri Padma, Pimpinan DPR Minta Kemenhub Beri Sanksi Tegas
Serta melakukan service rutin secara berkala terhadap armada yang akan digunakan untuk disewakan kepada pengguna jasa.
-
Seorang Wanita Harus Telanjang untuk Selamatkan Diri dalam Kecelakaan Maut di Sumedang, Sempat Malu
Seorang wanita korban kecelakaan maut di Sumedang terpaksa harus telanjang untuk menyelamatkan diri.
-
Bus yang Kecelakaan di Sumedang Pilihan Tanjakan Cae Atas Usulan Rombongan, Sopir Menyanggupi
Kecelakaan maut bus di Sumedang menewaskan 29 orang. Seorang korban selamat menyebut pemilihan rute Tanjakan Car ternyata atas masukan dari rombongan
-
Tanjakan Cae, Lokasi Kecelakaan Maut di Sumedang Ternyata Dikenal Ekstrem dan Curam
Kecelakaan maut terjadi di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (10/3/2021) pukul 18.30 WIB.
-
Update Daftar Korban Tewas Kecelakaan Maut di Sumedang, Kini Total Ada 29 Orang
Berikut ini update daftar korban tewas dalam kecelakaan maut di Sumedang. Kini total ada 29 prang meninggal dunia dalam peristiwa naas tersebut.
-
Kondisi Setelah Kecelakaan Maut di Sumedang, Para Penumpang Bergelimpangan hingga Tertindih
Kecelakaan maut yang melibatkan bus pariwisata terjadi di Sumedang pada Rabu (10/3/2021) malam.
-
3 Anggota Keluarga Jadi Korban Kecelakaan Bus di Sumedang, Lia: Tak Sangka Itu Lambaian Terakhir
Lia, warga Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, mengungkapkan, ibu dan dua keponakannya menjadi korban tewas
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved