TOPIK
Kecelakaan Maut di Sumedang
-
Kecelakaan Maut di Sumedang, Korban sempat Cium Bau Sangit Kampas Rem sebelum Bus Masuk Jurang
Korban kecelakaan bus di Sumedang sempat mencium bau sangit kampas rem sebelum bus masuk jurang.
-
Kecelakaan Maut di Sumedang, Korban Terlempar Keluar Bus dan Tertindih hingga Sulit Dievakusi
Sebanyak 66 orang menjadi korban kecelakaan bus masuk jurang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
-
5 Fakta Kecelakaan Bus di Sumedang: Penumpang 66 Orang Termasuk Balita, Diduga Sopir Ditemukan Tewas
Kecelakaan maut terjadi Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021) malam.
-
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Berjejer di Pekarangan Rumah, Ada yang Histeris hingga Pingsan
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Sumedang-Malangbong, Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
-
Saksi: Bau Sangit Kampas Rem Sebelum Bus Masuk Jurang, 'Semua Teriak Allahu Akbar'
Seorang saksi kecalakaan maut di Jalan Raya Sumedang-Malangbong, Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado,
-
Kecelakaan Bus di Tanjakan Cae Sumedang: Hampir Setengah Penumpang Tewas, Banyak yang Terjepit
Kecelakaan bus terjadi di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam.
-
Pemilik PO Bus Ternyata Termasuk Korban Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae Sumedang
Sebanyak 26 orang tewas dalam kecelakaan bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
-
Bus Masuk Jurang di Sumedang, Bupati: Tanjakan Cae, Memang Sering Terjadi Kecelakaan
Lokasi kecelakaan maut bus masuk jurang di Sumedang ternyata rawan kecelakaan.
-
Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Maut di Sumedang, Bus Sempat Goyang-goyang, Diduga Rem Blong
Kecelakan maut terjadi di Jalan Raya Sumedang-Malangbong, Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021).
-
Kecelakaan Maut Bus Sri Padma Kencana Tewaskan 26 Penumpang, Sopir Bilang Remnya Blong
Warga Desa Paku Haji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, itu beserta dua anaknya yang berumur 2 dan 11 tahun selamat
-
Detik-detik Bus Masuk Jurang di Sumedang, Penumpang Serempak Teriak Allahu Akbar, Takbir
Detik-detik kecelakaan bus masuk jurang di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
-
Mimin Selamat Meski Terjepit Jok, Kedua Anaknya Sempat Terpental: 'Semua Orang Teriak Allahu Akbar'
Sesaat sebelum kecelakaan 59 penumpang bus yang terdiri dari siswa SMP IT Muaawanah, orang tua, pendamping, dan guru serentak mengucapkan takbir.
-
Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, 26 Orang Tewas, 1 Orang Masih Terhimpit
Kecelakaan maut terjadi di Tanjakan Cae di Jalan Raya Wado-Malangbong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
-
Kondisi Korban Kecelakaan Bus Sri Padma Kencana Tragis, Banyak yang Terjepit
Korban pun terus bertambah, ada yang menyebut 26 orang ada pula yang menyebut 27 orang tewas akibat aksiden tersebut.
-
Kecelakaan Bus Sri Padma Kencana, Korban Bertambah Sopir Ikut Tewas
Sebanyak 19 orang meninggal di tempat sementara sisanya meninggal saat dievakuasi atau saat mendapat perawatan.
-
(update) Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, Korban Tewas Menjadi 27 Orang
Sesuai data terbaru pada Kamis (11/3/2021), pukul 02.18 WIB, dari total 62 orang di dalam bus, sebanyak 27 orang tewas.
-
Duka Bupati Subang, 23 Warganya Tewas Dalam Kecelakaan di Sumedang
Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi, mendapat kabar ada 23 orang yang dinyatakan meninggal dunia
-
Kecelakaan Maut di Sumedang, Bus Peziarah Sarat Penumpang Terguling dan Masuk Jurang, 23 Orang Tewas
Sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan peziarah dari SMP IT Al Muaawanah Cisalak, Subang terguling dan jatuh ke jurang.
-
Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, Korban Masih dalam Proses Evakuasi
Bus pariwisata Sri Padma Kencana, dengan nomor polisi T 7591 TB mengalami kecelakan tunggal pada Rabu (10/3/2021).
-
(video) Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sumedang, 23 Tewas dan Belasan Luka-luka
Video Kecelakaan bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu
-
Korban Selamat Kecelakaan Bus Masuk Jurang Dirujuk ke RSUD Sumedang
Kecelakaan bus masuk jurang di Sumedang terjadi di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021)
-
Bus Terjun ke Jurang di Sumedang, Pemilik PO Bus Ternyata Ikut dalam Rombongan Peziarah
Sebelum masuk jurang, bus rombongan menempuh perjalanan pulang dari arah Tasikmalaya menuju Subang via Wado, Sumedang.
-
(update) Bus Masuk Jurang di Sumedang, Kepala Puskesmas Wado: 23 Tewas, 18 Luka Berat dan Ringan
Kepala Puskesmas Wado Eka Damayati mengatakan, korban tewas yang telah berhasil dievakuasi sebanyak 23 orang.
-
Malam Ini, Jenazah Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang Langsung Dibawa ke Subang
Maxi mengungkapkan, pihaknya berencana mengevakusi jenazah korban kecelakaan di Sumedang ke Subang Rabu (10/3/2021) malam ini.
-
Bus Rombongan Ziarah Terjun ke Jurang, Bupati Sumedang: Tanjakan Cae Memang Rawan Kecelakaan
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan lokasi kecelakaan bus masuk jurang yakni di di Tanjakan Cae, memang rawan kecelakaan.
-
Evakuasi Jenazah Korban Kecelakaan Bus di Sumedang, Dinas Kesehatan Subang Kirim 20 Ambulans
Dinas Kesehatan Kabupaten Subang menerjunkan 20 unit ambulans guna membantu mengevakuasi jenazah korban kecelakaan maut
-
Bus Masuk Jurang, Bupati Sumedang: Perlu 'Crane' untuk Evakuasi 6 Korban yang Terjepit
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir membenarkan masih ada enam orang yang terjebak dalam bus yang jatuh ke jurang
-
Bus Rombongan Ziarah Masuk Jurang di Sumedang, 23 Tewas, 6 Orang Masih Terjepit
Bus mengangkut rombongan SMP IT Al Muawwanah, Cisalak, Subang, masuk jurang sedalam 5 meter di Jalan Raya Sumedang-Malangbong
-
Bus Rombongan Ziarah dan Tur Siswa SMP Masuk ke Jurang di Sumedang, Polisi Berikan Penjelasan
Kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata diduga sarat penumpang yang masuk jurang terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
-
BREAKINGNEWS : Bus Pariwisata Alami Kecelakaan Tunggal di Wado Sumedang
Polisi belum memastikan penyebab,kronologis kecelakaan, maupun jumlah korban dalam kejadian kecelakaan tersebut karena hingga saat ini masih pendataan