Jumat, 12 September 2025

Pesawat Sukhoi Jatuh

Kotak Hitam Sukhoi Dibawa ke Bandara Halim Pagi Ini

Kopassus semalam berhasil menemukan black box atau kotak hitam milik pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak

zoom-inlihat foto Kotak Hitam Sukhoi Dibawa ke Bandara Halim Pagi Ini
TRIBUNNEWS.COM/ADI SUHENDI
Konferensi pers penemuan black box (kotak hitam) pesawat Sukhoi Super Jet 100, di Pos Pusat Evakuasi Balai Embrio Ternak Kementerian Pertanian, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Bogor, Selasa (15/5/2012).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kopassus semalam berhasil menemukan black box atau kotak hitam milik pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Rencananya, kotak yang berisi flight data recorder komunikasi pilot Sukhoi tersebut akan dibawa ke Bandara Halim Perdanakusuma pagi ini.

"Pagi ini jam 06.00 WIB, kotak ini akan kami kirimkan untuk diserahkan kepada Kepala Basarnas agar segera dilakukan investigasi," kata Komandan Korem 061/Suryakancan, Kol Inf AM Putranto, Rabu(16/5/2012).

Sebelumnya, Kotak hitam atau black box pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di tebing Gunung Salak, Bogor ditemukan tim C dari Kopassus. Black box tersebut ditemukan di Tebing Manik atau Puncak Salak I di kedalaman 200 meter.

Black box diserahkan oleh Lettu Taufik di Pos Pusat Evakuasi Balai Embrio Ternak Kementerian Pertanian, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor  kepada
Danrem 061 Surya Kencana Kolonel Infantri Anton Mukti Putranto. Setelah dicek KNKT, benda tersebut benar black box.

Taufik menemukan benda tersebut setelah mencarinya bersama empat rekannya dan dibantu dua orang dari FPTI. Mereka mencarinya selama dua jam di Tebing Manik dengan kedalaman 200 meter.

Sekitar pukul 10.00 WIB pada Selasa (15/5/2012), Taufik menemukan benda yang dicari-cari tersebut telah tertimbun tanah di bawah pohon.

"Saya temukan benda ini di tepi jurang, sekitar 200 meter ditepi jurang," ungkap Taufik.

Barang yang diyakininya sebagai kotak hitam tersebut diangkat Taufik dkk dan diestapetkan dengan dibawa menggunakan tas ransel untuk naik ke atas Puncak Salak Satu.

"Saya yakin benda itu karena pernah ditunjukan foto (foto black box Sukhoi)," ucapnya.

Kemudian ia pun membawanya bersama empat temannya melalui jalur Cimelati, Sukabumi dan langgsung dibawa ke Pos Pusat Evakuasi Balai Embrio Ternak Kementerian Pertanian, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan