Mengenal Blockchain dan Fungsinya dalam Transaksi Mata Uang Kripto
Salah satu keunggulan Blockhain adalah informasi transaksi di dalamnya tidak bisa benar-benar diubah setelah dicatat.
Editor:
Dewi Agustina
Dari 21 juta koin yang beredar, telah ada 18 juta Bitcoin yang ada dan tiap transaksi yang digunakan direkam dalam Blockchain.
Meski pembuatnya mendesain sistem ini sebagai buku besar publik, namun nyatanya saat ini penggunaan Blockhain bisa dikendalikan oleh perusahaan tertentu.
Hanya saja yang membedakan itu disimpan dalam sejumlah komputer yang lebih sedikit dan tidak menawarkan kekekalan yang sama.
Blockchain dapat menyimpan data lengkap dengan sistem yang tidak bisa diubah. Karena tiap transaksi yang tercatat selalu ada kode yang terenkripsi berkala dan terus berubah.
Meski begitu, banyak pula yang mempertanyakan kegunaan teknologi tersebut bahkan mengkritik gagasan Blockchain akan mengubah segalanya.
Blockhain disebut pula sebagai pelopor revolusioner dalam pencatatan transaksi digital sepihak.
Terlepas dari pro dan kontra, transaksi kripto saat ini masih menjadi pilihan bagi raja bisnis dunia untuk memperluas jaringan korporasinya.