Sabtu, 16 Agustus 2025

Sepanjang 2024 BNI Kantongi Laba Bersih Rp 21,5 Triliun, Ini Kata Anggota Komisi XI DPR

Harris menyoroti peningkatan laba bersih BNI yang mencapai Rp21,5 triliun pada 2024 dari Rp20,9 triliun periode tahun sebelumnya. 

istimewa
INOVASI DIGITAL - Anggota Komisi XI DPR RI Harris Turino dalam rapat kerja di gedung DPR RI, Jakarta beberpa waktu lalu. Harris menyoroti peningkatan laba bersih BNI yang mencapai Rp21,5 triliun pada 2024 dari Rp20,9 triliun periode tahun sebelumnya, Sabtu (1/2/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi XI DPR mendorong perbankandi Tanah Air melakukan inovasi digital yang relevan dengan perkembangan zaman.

Satu di antara perbankan yang telah menjalani inovasi digital dan berdampak positif ke kinerja yaitu PT Bank Negara Indonesia (BNI) melalui aplikasi wondr by BNI menjadi salah satu langkah strategis dalam menjangkau generasi muda.

Baca juga: Laba Bersih BCA Meroket 12,7 Persen, Tembus Rp 54,8 Triliun di 2024

Anggota Komisi XI DPR RI Harris Turino menyampaikan, penghargaan atas kinerja BNI yang tetap solid di tengah dinamika ekonomi yang menantang.

"Kami mengapresiasi BNI atas capaian kinerja yang luar biasa, terutama dalam menjaga profitabilitas serta menghadirkan inovasi digital yang semakin dekat dengan generasi muda," ujar Harris kepada wartawan, dikutip Sabtu (1/2/2025)

Harris menyoroti peningkatan laba bersih BNI yang mencapai Rp21,5 triliun pada 2024 dari Rp20,9 triliun periode tahun sebelumnya. 

Menurutnya, keberhasilan transformasi digital turut mendorong kenaikan tabungan sebesar 11 persen secara tahunan (Year-on-Year/YoY), menjadi Rp258 triliun sehingga berkontribusi terhadap total Dana Pihak Ketiga perseroan. 

Baca juga: Miliki 100 Armada Kapal Tanker, PIS Bukukan Kenaikan Laba 103 Persen hingga Semester I 2024

Lebih lanjut, Harris menyebut langkah strategis BNI dalam mengembangkan aplikasi wondr by BNI bisa memenuhi kebutuhan anak muda yang aktif dan dinamis. Inovasi tersebut juga dikembangkan oleh sumber daya internal BNI dari generasi Z hingga milenial, menunjukkan kesiapan SDM dalam menghadapi transformasi digital.

"Kami melihat bahwa inovasi yang dilakukan BNI sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, fundamental yang solid menjadi landasan bagi BNI untuk dapat tumbuh secara prudent pada tahun 2025," papar Harris.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan