Dirut Bulog Kembali Diisi TNI Usai Ditinggal Novi Helmy Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkap sudah ada Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog yang baru.

Erick membenarkan bahwa dirut Perum Bulog yang baru adalah Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Ahmad Rizal.

"Iya (Mayjen TNI Ahmad Rizal)," katanya ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/7/2025).

Erick menjelaskan, Ahmad menggantikan Novi yang dipanggil kembali oleh Panglima TNI untuk bertugas lagi di TNI.

Erick mengaku tidak tahu mengapa Novi ditarik lagi ke TNI. Ia juga tidak menjelaskan secara jelas kenapa sosok TNI lagi yang dipilih menduduki kursi dirut Perum Bulog.

Satu hal pasti, Erick menyebut pergantian kursi kepemimpinan ini berkaitan dengan penugasan Perum Bulog dalam menyerap gabah dari petani.

"Oh, saya tidak tahu. Itu mereka ingin menarik penugasannya mungkin dianggap sudah selesai, Nah, untuk tahun depan ini kan ada kembali tugas untuk menyerap (gabah) petani kan, ya mungkin ya biasa," ujar Erick.

Baca juga: Letjen Novi Helmy Kembali Aktif di TNI Usai Pimpin Bulog, Pengamat: Ada Celah Prosedural UU TNI

Sebelum Ahmad, posisi dirut Bulog sempat diisi oleh Direktur Pengadaan Prihasto Setyanto sebagai Pelaksana Tugas (Plt).

Adapun keputusan pergantian tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-179/MBU/06/2025 tanggal 30 Juni 2025.

"Perum BULOG menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Bapak Novi Helmy Prasetya selama menjabat," tulis siaran pers Perum Bulog.