Truk ODOL Ditertibkan, Pemerintah Minta Sopirnya Didaftarkan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Jika ada pengemudi yang memiliki jam kerja berlebih, Kemnaker dapat menegur perusahaan yang mempekerjakan mereka.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah sedang melakukan penertiban terhadap truk yang membawa muatan berlebih atau yang dikenal dengan istilah Over Dimension Over Load (ODOL).
Truk ODOL merupakan kendaraan angkutan barang yang dimensinya (ukuran) dan/atau muatannya melebihi batas yang diizinkan oleh peraturan.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), penertiban truk ODOL juga harus memperhatikan nasib para pengemudinya.
"Kesejahteraan para pengemudi ini juga harus diperhatikan," katanya dalam konferensi pers di kantor Kemenko IPK, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (17/7/2025).
"Upahnya, benefit untuk kesehatan, jaminan kesehatannya, jaminan ketenagakerjaannya juga harus dipastikan," jelasnya.
Baca juga: Menhub Dudy Akui Penerapan Zero ODOL Mundur, tapi Tidak Sampai 2027
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Cris Kuntadi pun mendorong para perusahaan agar mendaftarkan para sopir ke BPJS Ketenagakerjaan. Jadi, mereka tidak hanya mendapatkan kesejahteraan, tetapi juga perlindungan.
Dengan terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan, Kemnaker juga bisa melakukan pengawasan jika ada pengemudi dengan penghasilan di bawah upah minimum setempat.
Selain itu, jika ada pengemudi yang memiliki jam kerja berlebih, Kemnaker dapat menegur perusahaan yang mempekerjakan mereka.
Chris menyebut harus ada mekanisme yang mengatur durasi jam kerja para pengemudi truk.
Sebab, seringkali mereka memiliki jam kerja yang panjang, yang akhirnya mereka tidak cukup istirahat dan menimbulkan kecelakaan.
Chris juga mendorong agar para pengemudi truk ini bisa dipekerjakan sebagai pegawai di perusahaan mereka dipekerjakan agar statusnya menjadi pekerja formal.
"Kami dorong supaya semakin banyak pengemudi tersebut menjadi pekerja formal. Ini yang kami dorong, sehingga standar gajinya, UMP maupun UMK, itu bisa lebih terjamin dan juga kepesertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan," ujar Chris.
| Pansel BPJS Undang Publik Beri Masukan, Jamin Seleksi Berjalan Tanpa Intervensi |
|
|---|
| Satgas Langit Biru Kota Tangerang Gelar Razia Uji Emisi, Tingkatkan Kesadaran Akan Udara Bersih |
|
|---|
| Kepala Cabang BPJS Kesehatan Uji Pengalaman Peserta JKN lewat Kegiatan BPJS Kesehatan Menyapa |
|
|---|
| Wali Kota Padang Fadly Amran Serahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 3.000 Pekerja Rentan |
|
|---|
| Pabrik Daihatsu di Kyoto Terapkan Konsep Produksi Simpel Slim dan Kompak |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.