Hapus Tantiem Komisaris BUMN, Danantara Ngaku Bisa Hemat Rp8 Triliun, Memang Berapa Nilai Tantiem?
BUMN merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia, oleh karena itu penempatan sumber daya manusia di BUMN harus diperbaiki.
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
3. Bagi Pemegang Saham
Menjamin bahwa keuntungan perusahaan juga memberi dampak pada manajemen yang bekerja keras, tanpa mengurangi hak pemegang saham lainnya.
Nilai Tantiem
Mengutip Kontan, berdasarkan data laporan keuangan konsolidasi perbankan BUMN per 31 Desember 2024, yang memberikan tantiem atau bonus terbesar kepada komisaris dan direksinya adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang mencatatkan total bonus atau tantiem sebesar Rp 1,33 triliun.
Angka ini meningkat 73,6 persen secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 766,22 miliar pada tahun 2023.
Secara rinci, bonus untuk direksi senilai total Rp 945,86 miliar per Desember 2024, naik 69,6 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 557,62 miliar pada tahun 2023.
Jika dibagi rerata dengan jumlah direksi 12 orang, maka masing-masing direksi diasumsikan dapat mengantongi bonus sekitar Rp 78,82 miliar.
Sementara untuk bagian komisaris, Bank Mandiri memberikan bonus senilai total Rp 388,82 miliar di 2024, meningkat 86,4 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 208,6 miliar.
Jika dibagi rerata dengan jumlah direksi 10 orang, maka masing-masing direksi diasumsikan dapat mengantongi bonus sekitar Rp 38,88 miliar.
Di posisi dengan bonus komisaris dan direksi terbesar adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang memberikan total Rp 907,85 miliar pada tahun 2024, meningkat 61% yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 563,67 miliar pada tahun 2023.
Dalam rinciannya, bonus untuk direksi senilai total Rp 648 miliar pada tahun 2024, meningkat 60,22% yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 404,42 miliar.
Jumlah direksi BBRI sebanyak 12 orang, yang jika dibagi rerata maka masing-masing direksi diasumsikan mendapat bonus sekitar Rp 54 miliar.
Adapun bonus untuk komisaris senilai total Rp 259,84 miliar pada tahun 2024, meningkat 63,17% yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 159,24 miliar pada 2023.
Jumlah komisaris BBRI sebanyak 10 orang, yang jika dibagi rerata maka masing-masing direksi diasumsikan mendapat bonus sekitar Rp 25,98 miliar.
Kemudian, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menggelontorkan sebesar Rp 576,34 miliar untuk bonus komisaris dan direksinya di tahun 2024, meningkat 82,96% yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 315 miliar pada 2023.
Dalam rinciannya, total bonus yang diberikan kepada direksi sebesar Rp 403,96 miliar pada tahun 2024, meningkat 80% yoy dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 224,30 miliar pada tahun 2023.
Perbanas: Kolaborasi Perangi Kejahatan Keuangan, Perbankan Butuh Payung Hukum |
![]() |
---|
Soal Restrukturisasi Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Danantara: Sedang Dievaluasi |
![]() |
---|
Istana Sebut Penghapusan Tantiem Untuk Komisaris BUMN Dalam Rangka Pembenahan |
![]() |
---|
Irjen Karyoto Resmi Sandang Jenderal Bintang 3, Kakak Angkatan Listyo Sigit Jabat Kabaharkam |
![]() |
---|
Transaksi Perbankan Digital di E-Commerce Tumbuh Paling Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.