Natal dan Tahun Baru
Mendag Budi Antisipasi Kenaikan Harga Cabai hingga Telur Ayam Jelang Natal dan Tahun Baru
Harga telur tercatat stabil dan masih berada di bawah Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan sebesar Rp 30 ribu per kilogram (kg).
Ringkasan Berita:
- Cabai menjadi komoditas utama yang berpotensi mengalami lonjakan harga.
- Rata-rata harga aneka cabai secara nasional selama sepekan ke belakang mengalami kenaikan.
- Harga telur tercatat stabil dan masih berada di bawah Harga Acuan Penjualan (HAP).
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengingatkan bahwa sejumlah bahan pangan perlu diantisipasi potensi kenaikan harganya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
Budi menjelaskan, cabai menjadi komoditas utama yang berpotensi mengalami lonjakan harga. Namun, ia menekankan kenaikan ini bukan semata karena momentum Nataru, melainkan lebih dipengaruhi faktor cuaca.
"Nataru yang perlu diantisipasi adalah cabai. Cabai itu biasanya kalau akhir tahun sama awal tahun karena faktor cuaca sebenarnya karena hujan terus. Jadi sebenarnya itu saja, bukan karena mau Nataru," kata Budi kepada wartawan di Jakarta, dikutip Sabtu (22/11/2025).
Baca juga: Peternak Ayam Petelur Puji Kepedulian Mentan Amran dalam Jaga Stabilitas Harga Pangan Nasional
Selain cabai, telur ayam juga menjadi komoditas yang perlu mendapat perhatian.
Berdasarkan kunjungan Budi ke Pasar Cihapit di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu, harga telur tercatat stabil dan masih berada di bawah Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan sebesar Rp 30 ribu per kilogram (kg).
Selain telur ayam, ada daging sapi yang perlu diantisipasi. Dari pemantauannya di Pasar Cihapit, harga daging sapi berada di kisaran Rp 130 ribu hingga Rp 140 ribu per kg, masih sesuai dengan HAP yang ditetapkan pemerintah.
"Kemarin di Bandung itu telur Rp 29 ribu. Kalau telur kan HAP-nya Rp 30 ribu. Daging sapi itu Rp 130 ribu sampai Rp 140 ribu. HAP-nya kan Rp 140 ribu," ujar Budi.
Budi memastikan Kementerian Perdagangan akan terus berkoordinasi bersama Kementerian Pertanian dan Badan Pangan Nasional dalam pemantauan harga bahan pangan saat Nataru 2025/2026.
Sebagai informasi, saat ini berdasarkan data SP2KP Kemendag, rata-rata harga aneka cabai secara nasional selama sepekan ke belakang mengalami kenaikan.
Harga cabai merah keriting naik 2,85 persen dari Rp 52.600 per kg ke Rp 54.100 per kg. Harga cabai rawit merah naik 5,61 persen dari Rp 44.600 per kg dari Rp 47.100 per kg. Harga cabai merah besar naik 0,53 persen dari Rp 57.100 per kg ke Rp 57.300 per kg.
Sementara itu, harga telur ayam ras stabil di Rp 32.400 per kg yang artinya masih di atas HAP.
Daging sapi paha belakang tercatat memiliki harga Rp 140.200 per kg setelah turun tipis 0,07 persen yang artinya juga masih berada di atas harga acuan pemerintah.
Sumber: Tribunnews.com
Natal dan Tahun Baru
| ASDP Beri Diskon Tarif Kapal Ferry hingga 19 Persen untuk Libur Nataru 2025/2026 |
|---|
| Hotel-hotel di Jawa Barat Mulai Menggeliat Sambut Nataru, Jualan Hampers Hingga Beragam Promo |
|---|
| Proyeksi Okupansi Hotel InJourney 72 Persen di Natal dan Tahun Baru 2026 |
|---|
| Jadwal Long Weekend Desember 2025, Catat Tanggal Penting buat Liburan! |
|---|
| Diskon Tarif Tol Natal Tahun Baru 2025/2026 akan Sama seperti Tahun Lalu, Segini Besarannya? |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.