Idul Adha 2020
Cerita Jemaah yang Tunaikan Haji 2020 di Tengah Pandemi: Rasanya Seperti Mimpi
Ibadah Haji 2020 benar-benar dimulai sejak Rabu (29/7/2020), beberapa dari seribu jemaah mengungkapkan perasannya bisa menjalankannya tahun ini.
Penulis:
Ika Nur Cahyani
Editor:
Pravitri Retno W
Kemudian esoknya, Kamis (30/7/2020), para jemaah menuju Padang Arafah untuk menjalankan wukuf, berdiam diri pada waktu tergelincirnya matahari di tanggal 9 Dzulhijah.
Ammar Khaled (29) jemaah asal India yang lahir dan besar di Arab Saudi mengaku sendiri melaksanakan haji tahun ini.
Namun dia mengatakan akan berdoa untuk orang-orang yang dicintainya.
"Kata-kata tidak cukup untuk menjelaskan betapa aku merasa diberkati," katanya.
Jemaah Haji Dicek Gejala Covid-19 secara Rutin
Otoritas Arab Saudi menerapkan protokol pencegahan Covid-19 yang ketat di putaran pertama Haji 2020.
"Semua tindakan dan rencana yang diperlukan telah dilaksanakan untuk memastikan keamanan para jemaah haji, termasuk protokol yang sejalan dengan praktik internasional," kata juru bicara Kementerian Kesehatan, Mohammed Al-Abd Al-Ali, Rabu (29/7/2020).
Para jemaah akan dicek gejala Covid-19 dan tanda-tanda lainnya beberapa kali setiap hari secara rutin, sebagaimana laporan Arab News.
Jika terdapat tanda-tanda infeksi, otoritas akan mengisolasi jemaah dan merawatnya.
Baca: Foto-foto Dramatis Pelaksanaan Haji 2020, Jamaah Wajib Kenakan Masker dan Berjaga Jarak
Baca: 11 Ibu Hamil di Surabaya Positif Covid-19, Jalani Isolasi di Asrama Haji Sukolilo

Selain itu, juga menjauhkan dari jemaah lainnya untuk menghindari penularan.
Al-Ali mengatakan enam rumah sakit tersedia untuk merawat jemaah, satu diantaranya adalah rumah sakit keliling.
Selain itu ada 51 klinik, 62 tim pengawas lapangan, 200 ambulans, dan 8.000 tenaga medis profesional.
Haji tahun ini dimulai pada Selasa (28/7/2020) hingga Minggu (2/7/2020).
Pemerintah Saudi membatasi jumlah jemaah bagi ekspatriat dan warga sipil untuk mencegah penyebaran virus corona.
Pengusaha Travel Merugi