Kamis, 21 Agustus 2025

Ibadah Haji 2025

TIPS HAJI, Masjidil Haram Semakin Padat! Ikuti Langkah Ini Agar Ibadah Aman dan Nyaman

Masjidil Haram makin padat pada msum haji 1446H/2025 M. Ini tips aman dan nyaman beribadah di Masjidil Haram.

Penulis: Anita K Wardhani
Flickr/Camera Eye
MASJIDIL HARAM PADAT - Foto jemaah mengelilingi Kabah di Masjidil Haram Kota Makkah, Arab Saudi. Masjidil Haram makin padat pada musim haji 2025 ini. Berikut tips aman dan nyaman beribadah di Masjidil Haram dari Kepala Bidang Perlindungan Jemaah (Linjam) Harun Al Rasyid. 

Ini bisa berisiko kehilangan uang dan perhiasan di Masjidil Haram.

"Uang bawalah secukupnya. Sisanya itu nanti dikumpulin di Ketua Kloter atau Ketua Rombongan. Nanti bisa dititipkan di Hotel," jelasnya. Hal itu, lanjut Harun, untuk menghindari jemaah haji kehilangan uang atau perhiasan di Masjidil Haram.

 

Jangan Sendirian, ke Masjidil Haram Wajib Rombongan

Area sai di Masjidil Haram dipadati jemaah saat akhir proses haji dan mulai berdatangannya jemaah umrah.
Area sai di Masjidil Haram dipadati jemaah saat akhir proses haji dan mulai berdatangannya jemaah umrah. (Tribunnews.com/Anita K Wardhani)

Keempat, jemaah diimbau untuk pergi ke Masjidil Haram secara bersama-sama minimal 2-3 orang. Sehingga mereka bisa saling mengingatkan. 

"Namun apabila rombongan terpisah, jangan panik, ada petugas seksus yang akan membantu memberikan arah ke terminal yang dituju," kata Harun.

Selalu Bawa Kartu Nusuk

Kelima, lanjut Harun, bawalah selalu kartu Nusuk. Kartu Nusuk itu seperti paspor haji. Petugas di Masjidil Haram akan selalu memeriksa kartu Nusuk ini ketika jemaah masuk ke area masjid.

"Jadi bawa selalu kartu Nusuk ini, bisa disimpan di tas bagian luar dan ditutup rapi. Agar tidak hilang dan terhindar dari penjambretan. Sebab, kartu nusuk ini bisa disalahgunakan," pesan Harun.

Harun mengatakan, dengan tips-tips tersebut, jemaah dapat melakukan ibadah di Masjidil haram dengan aman. 

Namun demikian, diimbau untuk jemaah lansia, uzur dan berkebutuhan khusus agar tidak memaksakan diri salat di Masjidil Haram


Sebaliknya, mereka dianjurkan untuk salat di hotel, sebagai persiapan kesehatan menjelang puncak haji Arafah, Muzdalifah dan Mina.

 


Petugas Siaga di Masjidil Haram, PPIH Pastikan Layanan Jemaah Aman dan Nyaman

Suhu di kota Mekkah cukup panas, bahkan mencapai hingga 43 derajat celcius. Melihat kondisi ini jemaah diminta cermat saat melakukan ibadah umrah wajib di Masjidil Haram. Foto  jemaah melakukan tawaf (mengelilingi) Kakbah.
Suhu di kota Mekkah cukup panas, bahkan mencapai hingga 43 derajat celcius. Melihat kondisi ini jemaah diminta cermat saat melakukan ibadah umrah wajib di Masjidil Haram. Foto  jemaah melakukan tawaf (mengelilingi) Kakbah. (Media Center Haji 2024/Sigit Kurniawan)

Menjelang puncak haji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi memperkuat kesiapsiagaan layanan jemaah, terutama di kawasan Masjidil Haram.

Petugas Sektor Khusus (Seksus) disiagakan 24 jam untuk memberikan pendampingan, perlindungan, hingga bantuan bagi jemaah haji Indonesia yang beraktivitas di area masjid.

“Petugas Seksus siap membantu apa pun kebutuhan jemaah di Masjidil Haram, termasuk bila ada yang tersesat, memerlukan kursi roda, atau butuh informasi seputar pelaksanaan ibadah,” ujar Kepala Daerah Kerja Makkah, Ali Machzumi, Kamis (22/5/2025).

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan