Perempuan korban pelecehan seksual menciptakan ribuan kepribadian agar dapat bertahan dari penyiksaan ayahnya
Otak Jeni Haynes menggunakan taktik yang luar biasa dengan menciptakan jati diri baru agar tidak merasakan rasa sakit ketika diperkosa dan disiksa
Sekarang, di umur 49 tahun, Jeni mengalami cedera permanen pada mata, dagu, perut, anus dan tulang tungging. Dia telah menjalani berbagai pembedahan untuk mengatasinya.

Ribuan kepribadian
Jeni menderita Gangguan Kepribadian Majemuk/Multiple Personality Disorder (MPD) atau disebut juga Gangguan Identitas Disosiatif/Dissociative Identity Disorder (DID).
Untuk mengatasi perkosaan dan penyiksaan, otaknya menggunakan taktik yang luar biasa, dengan menciptakan jati diri baru agar tidak merasakan rasa sakit.
Pelecehan yang dialaminya begitu ekstrem dan berulang-ulang sehingga pada akhirnya Jeni harus menciptakan 2.500 kepribadian yang berbeda-beda agar dapat bertahan hidup.
Para ahli mengatakan apa yang dialami adalah DID. Kelainan ini sangat terkait dengan pengalaman pelecehan ekstrem terhadap anak-anak pada situasi yang seharusnya memberikan perasaan aman.

"DID sebenarnya adalah strategi agar dapat bertahan," kata Dr Pam Stavropoulos ahli trauma yang dialami saat anak-anak kepada BBC.
"Ini adalah strategi yang sangat canggih dalam mengatasi masalah, yang sering kali dipandang sebagai cara yang ekstrem. Tetapi ini adalah reaksi terhadap pelecehan dan trauma ekstrem yang dialami anak."
Jeni mengatakan kepribadian yang pertama kali dirinya ciptakan adalah Symphony, anak perempuan berumur empat tahun, yang dia katakan, hidup dalam realitas waktu miliknya sendiri.
"Dia menderita setiap ayah menyiksa dan ketika dia menyiksa saya, anak perempuannya Jeni, dia sebenarnya menyiksa Symphony," kata Jeni.
Dengan berjalannya waktu, Symphony menciptakan berbagai kepribadian lain agar dapat bertahan. Setiap kepribadian tersebut memiliki peran tertentu dalam mengatasi pelecehan, apakah itu serangan tertentu yang menakutkan atau untuk memicu penglihatan dan bau tertentu.
Sebagian 'pribadi' diciptakan agar Jeni dapat bertahan

- Muscles - remaja yang gayanya mirip artis Billy Idol. Dia bertubuh tinggi dan berpakaian untuk memamerkan otot lengannya. Sifatnya tenang dan suka melindungi.
- Volcano sangat tinggi dan kuat. Dia mengenakan pakaian kulit dari kepala sampai kaki. Rambutnya berwarna pirang.
- Linda/Maggot tinggi dan langsing, mengenakan rok tahun 1950-an dengan hiasan anjing poodle merah muda. Rambutnya diikat dan alis matanya lancip.
- Ricky berumur delapan tahun tetapi mengenakan setelan abu-abu tua. Rambutnya pendek berwarna merah terang.
- Judas pendek tubuhnya berambut merah. Dia memakai celana sekolah berwarna abu-abu. Dia selalu kelihatan sepertinya akan mengatakan sesuatu
- Rick memakai kacamata sangat besar - seperti yang biasa dipakai Richard Haynes.
Ratusan dakwaan
Pada bulan Maret, Jeni diizinkan untuk memberikan kesaksian sebagai Symphony dan lima pribadi lainnya. Masing-masing ini mengalami bagian yang berbeda-beda dari pelecehan yang dilakukan Richard Haynes.
Pengadilan hanya didengar seorang hakim karena para pengacara memandang kasus ini akan membuat juri terlalu trauma.