Selasa, 2 September 2025

Mundur Usai Terlibat Judi Mahyong, Uang Pensiun Jaksa Tinggi di Jepang Diperkirakan Rp 9,6 Miliar

Hiromu Kurokawa, efektif pensiun dini setelah ketahuan bermain taruhan Mahyong dengan 2 wartawan.

Editor: Dewi Agustina
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Bila dibuang (shobun), tetap saja dapat uang pensiun. Tapi kalau dipecat tidak hormat (indisipliner) tak akan dapat uang pensiun maupun gaji terakhir serta kemungkinan diadili akibat judi mahyong. 

"Dia berhati-hati tentang kasus ini dengan hanya bertaruh sederhana Mahyong," tambahnya.

Perjudian di Jepang umumnya terkait dengan kalangan mafia Jepang (yakuza) sehingga kemungkinan tersebut juga ikut dipikirkan para penyidik kepolisian Jepang saat ini.

Baca: Yunani akan Dibuka Kembali untuk Turis pada 15 Juni 2020

Apabila Kurokawa dibuang (shobun) biasa, dia tetap saja dapat uang pensiun. Tetapi kalau dilakukan pemecatan (tidak dengan hormat) tidak dapat uang pensiun.

Sedangkan kasus judi menggunakan uang proses tindak pidana seharusnya berjalan terus dengan hukuman denda ratusan hingga jutaan yen, tergantung kasus judinya.

Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan