Donald Trump Sebut Akan Blokir TikTok, Netizen di Twitter Bereaksi dengan Meme
Donald Trump menyebut akan melarang penggunaan TikTok di Amerika Serikat.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
bunga pradipta p
Beberapa bercanda bahwa mereka harus kembali hidup di ruang bawah tanah ibu mereka, atau melamar pekerjaan makanan cepat saji, karena mayoritas penggunanya adalah remaja dan dewasa muda.
TikTok telah membuat melahirkan "bintang" seperti Addison Rae (19) yang sekarang menjadi teman Kardashian berkat popularitasnya dengan 53 juta pengikut, atau Charli D'Amelio (16) berkat rutinitas tarian TikTok-nya.
Baca: Viral Video TikTok Seorang Anak Lihat Mamanya yang Sudah Meninggal 4 Tahun yang Lalu di Google Maps
Baca: 2 Influencer Perempuan di Mesir Dipenjara atas Tuduhan Konten TikTok Tak Bermoral
Selain itu, banyak pula netizen yang marah dengan Trump.
Pengguna @goldengateblond menulis, "Karena Trump secara rutin membahas informasi sensitif pada ponsel tanpa jaminan dia menolak untuk menyerah, mari kita berhenti berpura-pura dia khawatir tentang seberapa aman TikTok dan jujur tentang mengapa dia ingin mematikannya."
Ia kemudian menghubungkan ke sebuah laporan bahwa remaja TikTok mengatur kampanye melalui aplikasi untuk memesan kursi di rapat umum Trump pada 20 Juni di Oklahoma, tapi kemudian tidak muncul, sehingga mempermalukan presiden dengan jumlah pemilih yang rendah.
Pengguna @Scienergetic mengeluhkan, "Dia akan melarang Tik-Tok tetapi bukan KKK."
Sementara @dazzle715 dengan sarkas berkata:
"Aku sangat senang pelarangan Tik-Tok adalah perhatian utama presiden POS kami. Tidak apa-apa tak memedulikan Covid, atau meminta pertanggungjawaban polisi atas kejahatan yang menyedihkan atau pemeriksaan kesehatan dan stimulus. Dengan segala cara, mari kita incar penari remaja TikTok!"
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)