Kamis, 21 Agustus 2025

4 Kasus Kekerasan yang Menyeret Bos Yakuza Jepang Satoru Nomura Hingga Divonis Hukuman Mati

Sekitar dua tahun setelah wawancara, pada pagi hari tanggal 20 Desember 2013, Ueno juga ditembak mati oleh seseorang di jalan.

Editor: Dewi Agustina
Foto Friday
Satoru Nomura (74) yang divonis hukuman mati oleh Hakim Ketua Tsutomu Adachi di Pengadilan Distrik Fukuoka, Selasa 24 Agustus 2021 jam 16.00 waktu Jepang. 

"Orang yang menelepon ditangkap karena pemerasan, tetapi setelah itu, ada kasus di mana peluru ditembakkan ke saya dan rumah saudara laki-laki saya."

Ueno mengulangi berkali-kali selama wawancara, mengatakan, "Mereka tidak punya telinga untuk mendengar."

Kemudian, sekitar dua tahun setelah wawancara, pada pagi hari tanggal 20 Desember 2013, Ueno juga ditembak mati oleh seseorang di jalan. Kasus Ueno tetap tidak terpecahkan tanpa pelaku ditangkap.

Satoru Nomura (kiri) bos Kudokai Kita Kyushu Jepang dan Fumio Taue (kanan) Chairman, orang nomor dua Kudokai.
Satoru Nomura (kiri) bos Kudokai Kita Kyushu Jepang dan Fumio Taue (kanan) Chairman, orang nomor dua Kudokai. (Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo)

Ketakutan penduduk setempat, termasuk Kota Kitakyushu, di mana kantor pusat berada, sudah mengakar.

Namun dengan hukuman mati Nomura setidaknya membuat lega masyarakat KitaKyushu khususnya bahwa polisi dan kejaksaan telah berhasil mengalahkan Yakuza.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan