Cacar monyet: Menyebar hingga ke Eropa, AS hingga Kanada, apa sebenarnya cacar ini dan seberapa berbahaya?
Negara-negara Eropa, Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada, kini tengah menginvestigasi kasus-kasus yang diduga dan dikonfirmasi cacar monyet
Cacar monyet dapat menular ke pihak lain ketika seseorang melakukan kontak fisik yang dekat dengan orang yang terinfeksi.
Virus masuk ke dalam tubuh melalui kulit yang rusak, saluran pernapasan atau melalui mata, hidung hingga mulut.
Penyakit ini tidak digambarkan sebagai infeksi yang dapat menular secara seksual, tetapi dapat ditularkan melalui kontak langsung saat berhubungan seks.
Cacar monyet juga dapat menyebar melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi seperti monyet, tikus dan tupai, atau melalui benda yang terkontaminasi virus, seperti tempat tidur dan pakaian.
Seberapa berbahaya?
Sebagian besar kasus cacar monyet masuk dalam kategori ringan, terkadang menyerupai cacar air, dan hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu.
Namun, cacar monyet terkadang bisa lebih parah, dan telah dilaporkan menyebabkan kematian di Afrika barat.
Seberapa umum wabah?
Virus ini pertama kali diidentifikasi pada monyet yang hidup penangkaran. Sejak tahun 1970 telah terjadi wabah sporadis yang dilaporkan terjadi di 10 negara Afrika.
Pada tahun 2003, penyakit ini menginfeksi pasien di Amerika Serikat, untuk pertama kalinya terlihat di luar Afrika.
Para pasien di AS tertular penyakit ini dari kontak dekat dengan anjing padang rumput yang telah terinfeksi oleh berbagai mamalia kecil yang diimpor ke negara itu.
Sebanyak 81 kasus dilaporkan, tetapi tidak ada yang mengakibatkan kematian.
Pada tahun 2017, Nigeria mengalami wabah terbesar yang terdokumentasi, sekitar 40 tahun setelah negara itu memiliki kasus cacar monyet terakhir yang dikonfirmasi. Saat itu terdapat 172 kasus suspek cacar monyet dan 75% korban adalah laki-laki berusia antara 21 dan 40 tahun.
Apakah ada obatnya?
Tidak ada pengobatan untuk cacar monyet, tetapi wabah ini dapat dikendalikan dengan pencegahan infeksi.
Vaksinasi terhadap cacar telah terbukti 85% efektif dalam mencegah cacar monyet, dan kadang-kadang masih digunakan hingga sekarang .
Haruskah masyarakat khawatir?