Konflik Palestina Vs Israel
Kronologi Israel-Hamas Sepakati Gencatan Senjata 4 Hari, Pengamat: Netanyahu Terjebak
Israel-Hamas sepakat melakukan gencatan senjata sementara selama empat hari. Pengamat menilai Netanyahu dalam kondisi terjebak.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Febri Prasetyo
Hamas juga telah menyampaikan tanggapannya kepada Qatar.
Pada Rabu (22/11/2023) pagi, kabinet Israel mendukung perjanjian tersebut seusai berbicara mengenai kesepakatan yang dimediasi Qatar.
Setelahnya, Israel dan Hamas secara independen mengonfirmasi gencatan senjata.
Baca juga: Anggota Parlemen Israel Serukan agar IDF Musnahkan Gaza, tapi Pesannya Langsung Dihapus
Dikutip dari Al Jazeera, setidaknya ada tujuh poin kesepakatan Israel-Hamas untuk melakukan gencatan senjata sementara. Berikut rinciannya.
- Jeda sementara yang disepakati kedua belah pihak akan berlangsung selama empat hari;
- Israel akan menghentikan aksi militer di seluruh wilayah Jalur Gaza, termasuk pergerakan kendaraan militer;
- Ratusan truk bantuan kemanusiaan, termasuk pasokan medis dan bahan bakar, akan diizinkan masuk ke Gaza;
- Pesawat tak berawak di Gaza selatan akan berhenti menyerang selama empat hari. Pesawat tak berawak akan berhenti di utara selama enam jam per hari;
- Israel "berkomitmen untuk tidak menyerang atau menangkap siapapun di seluruh wilayah Jalur Gaza" selama masa jeda;
- Kebebasan bergerak akan dijamin di sepanjang Jalan Salah al-Din;
- Hamas akan membebaskan 50 perempuan dan anak-anak yang ditawan sebagai ganti pembebasan 150 perempuan dan anak-anak Palestina yang ditahan di penjara Israel.
Israel mengatakan pihaknya bersedia memperpanjang periode gencatan senjata selama empat hari, dengan penambahan satu hari untuk setiap 10 sandera tambahan yangd dibebaskan Hamas.
Namun, tak jelas apakah Israel akan membebaskan tahanan Palestina tambahan jika gencatan senjata diperpanjang.
Sementara itu, Netanyahu mengatakan gencatan senjata bukan berarti perang telah berakhir.
Ia justru menyinggung adanya kemungkinan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) akan kembali menekan Gaza setelah jeda selesai.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.