Kamis, 4 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Ansarallah Houthi Yaman Serang Kapal Kontainer, AS Sibuk Tangkis Puluhan Drone dan 3 Rudal Balistik

Jet tempur AS, sebuah kapal perusak angkatan laut, dan aset lain menembak jatuh 12 drone, tiga rudal balistik anti-kapal, dan dua rudal jelajah Houthi

Tangkap Layar Memo/Kredit Foto: Mati Milstein/NurPhoto Via Getty Images
Kapal-kapal komersial berlayar di Laut Mediterania di lepas pantai Israel utara pada 21 Desember 2023, menyusul pengumuman Amerika Serikat tentang niatnya untuk membentuk koalisi multinasional untuk melindungi kapal kargo yang melakukan perjalanan melalui Laut Merah dari serangan kelompok Houthi Yaman yang didukung Iran. 

Ansarallah Houthi Yaman Serang Kapal Kontainer, AS Sibuk Tangkis Puluhan Drone dan 3 Rudal Balistik

TRIBUNNEWS.COM - Milisi perlawanan Ansarallah (Houthi) Yaman, memenuhi janjinya untuk tidak mundur dari aksi blokade Laut Merah terhadap kapal-kapal berentitas Israel.

Houthi tetap melakukan serangan meski Amerika Serikat (AS), sekutu abadi Israel, sudah menggalang satuan tugas (Satgas) Maritim di kawasan perairan tersebut.

Terbaru, Houthi yang terafiliasi Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kapal kontainer di Laut Merah pada Selasa (26/12/2023).

Baca juga: Jenderal Razi Mousavi Dianggap Martir, Iran Potensial Kobarkan Perang Langsung Lawan Israel

Selain menyerang kapal kontainer, Houthi pada hari yang sama juga mengklaim menyerang wilayah Israel dengan drone, menurut laporan Reuters.

Laporan itu menyebut, target serangan terbaru Houthi kali ini adalah kapal milik perusahaan pelayaran dan kargo, MSC Mediterranean Shipping.

Pihak pelayaran  mengatakan tidak ada korban luka pada awak akibat serangan kapal dengan nama lambung United VIII itu.

Pihak pelayaran menyebut kapal dalam perjalanan dari Arab Saudi ke Pakistan.

Laporan juga menyebut, kapal tersebut memberi tahu kapal perang Satgas Maritim di posisi terdekat kalau mereka diserang.

"Kapal melakukan manuver mengelak (dari serangan)," tulis Reuters.

Secara terpisah, Israel mengatakan kalau pesawatnya telah "menembak jatuh target udara milik musuh di wilayah Laut Merah."

Adapun Juru bicara militer Houthi Yahya Saree mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi, kelompoknya telah menyerang kapal yang diidentifikasi sebagai MSC United.

Serangan, kata Saree, dilakukan setelah awak kapal mengabaikan peringatan Houthi.

Ia juga mengatakan kalau milisi Houthi telah melakukan operasi militer yang menargetkan Kota Eilat dan wilayah lain di Israel.

Saree menyebut, wilayah Israel yang mereka seranga adalah teritorial Palestina yang diduduki rezim Zionis.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan