Minggu, 14 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Keluarga Sandera Israel Serbu Parlemen, Minta Tawanan Dibebaskan

Keluarga sandera yang ditahan di Gaza menyerbu pertemuan parlemen Israel yang menuntut kesepakatan pembebasan

Penulis: Tiara Shelavie
AHMAD GHARABLI / AFP
Para pengunjuk rasa mengangkat plakat dan bendera nasional selama unjuk rasa menuntut pembebasan warga Israel yang disandera seratus hari sebelumnya oleh kelompok Hamas Palestina pada 7 Oktober, di luar Parlemen Israel di Yerusalem pada 15 Januari 2024. 

- Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah merasa sangat prihatin dengan insiden penembakan hebat di sekitar Rumah Sakit al-Amal di Khan Younis.

- Doctors Without Borders (Medecins Sans Frontieres, atau MSF) melaporkan bahwa stafnya di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis mengatakan mereka dapat merasakan “goncangan” ketika pemboman Israel semakin dekat.

- Kepala Kemanusiaan PBB Martin Griffiths mengatakan kekejaman yang terjadi di Gaza tidak akan berhenti dan rumah sakit penuh sesak, terkepung dan diserang.

- Serangan udara AS dan Inggris kembali terjadi di ibu kota Yaman, Sanaa.

- Israel telah mengusulkan gencatan senjata hingga dua bulan sebagai imbalan atas pembebasan tawanan, menurut dua pejabat Israel.

- Setidaknya 65 warga Palestina tewas di Khan Younis, Gaza selatan, pada hari Senin ketika Israel meningkatkan serangan terhadap kota tersebut.

- Setidaknya 25.295 orang telah tewas dan 63.000 orang terluka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober.

Jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas 7 Oktober mencapai 1.139 orang.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan