Senin, 29 September 2025

China Mendadak Alami Peningkatan Drastis Kasus DBD, Naik 73 Persen Dalam Waktu Seminggu

Kota Guangzhou di China selatan telah mengalami lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD) sebesar 73 persen dalam waktu hanya seminggu.

Penulis: willy Widianto
Editor: Erik S
Freepik
Ilustrasi - Kota Guangzhou di China selatan telah mengalami lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD) sebesar 73 persen dalam waktu hanya seminggu. 

Meskipun penularan dari manusia ke manusia tidak mungkin terjadi, manusia dapat menularkannya melalui nyamuk yang kemudian akan menginfeksi lebih banyak orang.

Baca juga: Dokter Spesialis Anak: Bintik Merah Tak Selalu Jadi Gejala DBD

Profesor Emily Chan Ying-Yang, Asisten Dekan Fakultas Kedokteran Chinese University of Hong Kong, mengatakan ketika seekor nyamuk menggigit seseorang yang mengidap demam berdarah, nyamuk tersebut kemudian akan menjadi vektor seumur hidupnya selama 60 tahun dan dapat menyebarkan penyakit ini kepada orang lain jika penyakit tersebut menggigit orang lain.

Dia mengatakan kota tersebut harus meningkatkan pengendalian nyamuk dan memperingatkan bahwa penduduk yang melintasi perbatasan untuk mengunjungi Guangdong harus mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi diri mereka sendiri.

Otoritas kesehatan kota tersebut telah mencatat 85 kasus pada tahun ini pada tanggal 9 Oktober 2024 lebih banyak dari 62 kasus yang tercatat sepanjang tahun 2023. Kasus-kasus baru-baru ini mencakup delapan kasus impor antara tanggal 4 dan 9 Oktober 2024 semuanya berasal dari orang-orang yang pernah berkunjung ke Guangdong baru-baru ini.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan