Rabu, 27 Agustus 2025

Konflik Suriah

Setelah Penemuan Kuburan Massal, Lebih dari 20 Jasad Ditemukan di Sebuah Gudang di Damaskus

Tim Pertahanan Sipil di Damaskus menemukan lebih dari 20 jasad di gudang di distrik Sayyidah Zaynab Damaskus pada hari Rabu (18/12/2024).

X/Twitter
Ditemukan Lebih dari 20 Jenazah di Gedung di Damaskus 

TRIBUNNEWS.COM - Penemuan mengejutkan kembali terjadi di Damaskus, Suriah.

Kali ini, Tim Pertahanan Sipil di Damaskus menemukan sisa-sisa jasad di gudang di distrik Sayyidah Zaynab Damaskus pada hari Rabu (18/12/2024).

Menurut laporan Anadolu Anjansi, gudang tersebut diperkirakan menyimpan lebih dari 20 jasad, di antaranya anak-anak.

Anggota Administrasi Pertahanan Sipil, Ammar Selmo awalnya mengira gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan narkoba.

Namun saat digeledah, ditemukan mayat dan kerangka yang membusuk di gudang tersebut.

Mereka kemudian mendokumentasikan mayat-mayat tersebut dan menentukan jumlah korban.

Setelah dihitung jumlah jasad, tes DNA akan segera dilakukan.

Sebelum ditemukan gedung ini, kuburan massal telah ditemukan di Suriah.

Temuan Kuburan Massal Berisi 100.000 Jenazah

Kepala organisasi advokasi Suriah yang berbasis di AS, Mouaz Moustafa mengatakan bahwa mereka telah menemukan kuburan massal di luar Damaskus pada hari Senin (16/12/2024).

Berbicara lewat panggilan telepon, Moustafa mengatakan bahwa kuburan massal di al Qutayfah ini berisi setidaknya 100.000 jenazah.

Kuburan massal yang berada di 25 mil dari utara ibu kota Suriah ini merupakan salah satu dari lima kuburan massal yang telah diidentifikasi selama bertahun-tahun.

Baca juga: Kesaksian Penggalian Kuburan Massal di Dekat Damaskus, Ratusan Ribu Orang Diyakini Terkubur

"Seratus ribu adalah perkiraan paling konservatif dari jumlah jenazah yang dikubur di lokasi tersebut," kata Moustafa, dikutip dari The New Arab.

"Itu perkiraan yang sangat, sangat, sangat, hampir tidak adil dan konservatif," tambahnya.

Menurutnya, masih banyak kuburan massal lainnya yang belum diidentifikasi hingga saat ini.

Sementara itu, Moustafa menduga ratusan jenazah yang ditemukan ini merupakan korban dari rezim Bashar Al-Assad.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan