Kamis, 21 Agustus 2025

Setelah Tokyo, Sapporo Hokkaido Mulai Menerima Pengemudi Bus Umum WN Asing Mulai Bulan Depan

Perekrutan akan dimulai pada April 2025, dengan pengemudi asal Myanmar

Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/Richard Susilo
Katsunori Takagi, Presiden Jotetsu Bus saat jumpa pers kemarin (26/3/2025). 

"Sudah ada siswa internasional dan banyak warga asing yang bekerja di sini, jadi saya pikir hal ini akan menjadi lebih umum di masa depan," ujar Akimoto.

Mampukah Tenaga Kerja Asing Mengatasi Krisis Sopir?

Para ahli menilai bahwa mempekerjakan pekerja asing bisa menjadi solusi untuk mengatasi kekurangan sopir bus.

Namun, Takashi Miyairi, profesor di Universitas Hokkai Gakuen, menekankan pentingnya pemahaman masyarakat dalam menerima tenaga kerja asing.

"Ini bukan hanya tentang perusahaan yang memberikan dukungan mata pencaharian. Yang lebih penting adalah membangun budaya penerimaan di masyarakat, di mana tenaga kerja asing dilihat sebagai sumber daya manusia yang berharga," jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa industri transportasi harus menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan menarik, tidak hanya bagi pekerja asing, tetapi juga bagi warga Jepang.

"Ini bukan sekadar mengisi kekurangan tenaga kerja dengan orang asing. Setiap industri harus mempertimbangkan bagaimana menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik agar menarik minat pekerja, termasuk dari Jepang sendiri," tambah Miyairi.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan