Senin, 25 Agustus 2025

5 Populer Internasional: Korut Dilaporkan Buat Kapal Perang Fregat - Kata-Kata Kasar Anak PM Israel

Rangkuman berita terpopuler internasional, di antaranya Korea Utara dilaporkan sedang membuat kapal perang fregat terbesar.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Bobby Wiratama
Maxar Technologies
KAPAL PERANG KORUT - Citra satelit yang diambil awal bulan April 2025 menunjukkan kapal induk Korea Utara yang akan segera diluncurkan. Berikut rangkuman berita terpopuler internasional, di antaranya Korea Utara dilaporkan sedang membuat kapal perang fregat terbesar. 

Usulan itu diungkap Kellogg sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata demi mengakhiri perang yang berkecamuk antara Rusia dan Ukraina.

Dalam skenario Kellogg menyarankan agar wilayah barat Ukraina tepatnya di sebelah barat Sungai Dnieper akan dijaga oleh pasukan dari Inggris dan Perancis. 

Adapun keberadaan pasukan Prancis dan Inggris dimaksudkan untuk menjaga  zona tersebut serta membentuk “kekuatan penenang”.

Sementara itu, tentara Rusia bisa tetap berada di area pendudukan di sebelah timur Ukraina.

Sedangkan di antara keduanya akan dijaga tentara Ukraina dan zona demiliterisasi.

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Anak Benjamin Netanyahu Lontarkan Kata-Kata Kasar kepada Macron, Imbas Prancis Akan Akui Palestina

Yair Netanyahu, putra Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, melontarkan kata-kata kasar kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron setelah Prancis menyatakan rencananya untuk mengakui negara Palestina.

"Persetan denganmu!" tulis Yair Netanyahu dalam bahasa Inggris di platform media sosial X pada Minggu (13/4/2025).

"Ya untuk kemerdekaan Kaledonia Baru! Ya untuk kemerdekaan Polinesia Prancis! Ya untuk kemerdekaan Korsika! Ya untuk kemerdekaan Negara Basque! Ya untuk kemerdekaan Guinea Prancis!" tambahnya.

Dalam sebuah wawancara dengan saluran France 5 yang disiarkan pada Rabu (9/4/2025), Macron menyatakan bahwa Prancis akan mengakui negara Palestina pada konferensi PBB di New York yang akan berlangsung pada bulan Juni mendatang.

Baca juga: MUI Dukung Langkah Berani Perancis Bakal Akui Kemerdekaan Palestina

Ia berharap langkah tersebut dapat mendorong pengakuan timbal balik terhadap Israel oleh negara-negara Arab.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. China Kena 'Prank' Kebijakan Tarif Trump, Barang Elektronik Tidak Jadi Masuk Pengecualian

Kebingungan terus terjadi terkait penetapan sanksi tarif timbal balik 145 persen yang diberikan Trump kepada China pada pekan lalu.

Hal in terjadi lantaran terus bergantinya detail terkait penetapan sanksi tersebut secara terus menerus oleh administrasi Trump.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, pada hari Sabtu waktu setempat (12/4/2025) pemerintahan Trump mendadak mengumumkan ralat terkait kebijakan terkait kenaikan tarif untuk China.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan