5 Populer Internasional: Korut Dilaporkan Buat Kapal Perang Fregat - Kata-Kata Kasar Anak PM Israel
Rangkuman berita terpopuler internasional, di antaranya Korea Utara dilaporkan sedang membuat kapal perang fregat terbesar.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.
Berdasarkan laporan intelijen Ukraina, militer Korea Utara kini sedang membuat kapal perang frigate (fregat) besar, dilengkapi senjata canggih dari Rusia.
Sementara itu, utusan AS menyarankan Ukraina dibagi-bagi demi mengakhiri perang secara permanen.
Di sisi lain, niat Presiden Prancis Emmanuel Macron yang ingin mengakui negara Palestina, mendapat cacian dari anak PM Israel.
Berikut berita selengkapnya.
1. Korut Kepergok Bikin Kapal Perang Frigate Terbesar, Dilengkapi Senjata Canggih Buatan Rusia
Militer Korea Utara diam-diam membuat sebuah kapal perang terbesar dan tercanggih yang pernah dimiliki negara komunis tersebut.
Informasi tersebut mencuat setelah Satelite Maxar Technologies and Planet Labs menemukan sebuah kapal Frigate di perairan Korut.
Dalam cuplikan foto satelit yang diambil pada 6 April terlihat kapal tersebut terlihat mendarat di Pelabuhan Nampho, pantai barat Korea Utara, sekitar 60 kilometer (37 mil) barat daya ibu kota Pyongyang.
Kapal yang diduga kuat merupakan kapal perang itu kemungkinan besar milik militer Korut.
Analis memperkirakan kapal perang tersebut masih dalam proses pembuatan sistem persenjataan dan sistem internal kapal.
Tak dirinci berapa besar ukuran dari kapal perang milik militer Korut itu, namun kapal tersebut diperkirakan mencapai dua kali dari seluruh kapal armada laut Korut saat ini.
Baca juga: Gambar Citra Satelit Terbaru Sebut Korea Utara Bangun Kapal Perang Terbesar
Adapun bobot kapal tempur militer Korut diperkirakan mencapai 4.000 ton
Sebagai perbandingan, kapal jenis penghancur Amerika Serikat kelas USS Arleigh Burke memiliki panjang total 153 meter.
2. Utusan Trump Minta Ukraina Dibagi-bagi, Sebagian Diserahkan ke Rusia Demi Percepat Gencatan Senjata
Utusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk Ukraina dan Rusia, Letnan Jenderal Purnawirawan Keith Kellogg menyarankan agar wilayah Ukraina dibagi seperti Berlin usai Perang Dunia II.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.