Sabtu, 13 September 2025

Konflik Iran Vs Israel

Mengaku Serang Nuklir Iran, Israel Kerahkan Ratusan Jet Tempur dalam Operasi Rising Lion

Israel klaim mengerahkan ratusan pesawat tempur dalam serangan udara besar-besaran ke Iran dalam upaya menghancurkan program senjata nuklir Iran

khaberni/tangkap layar
SASAR ISRAEL - Israel klaim mengerahkan ratusan pesawat dan jet tempur canggih dalam serangan udara besar-besaran ke Iran dalam upaya menghancurkan program senjata nuklir Iran. 

Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Marco Rubio menegaskan bahwa serangan udara yang diluncurkan Israel terhadap Iran pada Jumat pagi waktu setempat merupakan keputusan sepihak Israel yang diambil tanpa keterlibatan apa pun dari pihak AS.

Menurut Menlu AS, pihak Israel telah menyampaikan bahwa mereka meyakini operasi terhadap Iran tersebut “diperlukan untuk membela diri”.

Ia memastikan bahwa Presiden Donald Trump dan pemerintah AS telah mengambil semua tindakan yang diperlukan demi melindungi pasukan AS di Timur Tengah serta tetap menjaga komunikasi dengan para mitra kawasan.

Lebih lanjut, Rubio juga memberi peringatan jelas kepada Iran supaya mereka tidak membalas serangan dengan mengincar fasilitas ataupun personel AS.

“Malam ini, Israel mengambil tindakan sepihak terhadap Iran. Kami tidak terlibat dalam serangan terhadap Iran, dan prioritas tertinggi kami adalah melindungi pasukan Amerika di kawasan,” kata Rubio dalam akun media sosial X @SecRubio.

Iran Bersumpah Akan Membalas

Ketika menanggapi serangan brutal yang dilakukan Israel hingga menewaskan Komandan Pasukan Garda Revolusi Islam dan warga sipil, Iran bersumpah akan melakukan pembalasan.

Pihak berwenang di Teheran menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran serius terhadap kedaulatan nasional dan akan mendapatkan respons “keras dan menyakitkan”.

Gertakan serupa juga dilontarkan Kementerian Luar Negeri Iran, melalui juru bicaranya, yang menyebut bahwa Israel telah "melintasi garis merah" dan akan menanggung konsekuensi serius.

Media pemerintah Iran, seperti Press TV dan Fars News Agency, juga menyiarkan pesan-pesan keras dari Garda Revolusi (IRGC), yang menyebut bahwa mereka tengah menyiapkan respons militer terukur namun kuat.

Akan tetapi, ketika ditanya lebih lanjut apakah serangan balasan akan dilancarkan dalam waktu dekat, pejabat keamanan Iran itu mengatakan bahwa rincian serangan balasan terhadap Israel "sedang dibahas di tingkat tertinggi".

(Tribunnews.com / Namira)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan