Daftar Penerbangan Internasional Terdampak Perang Iran-Israel, Benarkah Jet IAF Lewat Yordania?

Tarom: Ditangguhkan hingga 16 Juni 2025

Flydubai: Pembatalan masih berlangsung hingga 16 Juni 2025

Emirates: Penerbangan ditangguhkan hingga 15 Juni 2025, dengan pembatalan tertentu pada 16 Juni

Etihad Airways: Dijadwalkan untuk melanjutkan operasi dengan jadwal yang direvisi pada 15 Juni 2025

British Airways: Kembali beroperasi pada 15 Juni 2025, setelah pembatalan sebelumnya

Selain penangguhan ini, maskapai penerbangan A-Jet Turki membatalkan semua penerbangan ke Iran, Irak, dan Yordania hingga hari Senin, sebagaimana dikonfirmasi oleh Menteri Transportasi Turki.

Keputusan ini juga memengaruhi Turkish Airlines dan beberapa maskapai lokal.

Sementara itu, Badan Transportasi Udara Federal Rusia (Rosaviatsiya) telah mengeluarkan arahan yang menyarankan maskapai penerbangan Rusia untuk menghindari wilayah udara di atas Pendudukan Israel, Yordania, Irak, dan Iran, dan untuk menangguhkan penggunaan bandara di negara-negara tersebut hingga 26 Juni atau hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Swiss International Air Lines, anak perusahaan Lufthansa, juga telah memperpanjang penangguhan penerbangan ke Tel Aviv hingga 25 Oktober, dan ke Beirut hingga akhir Juli.

Meningkatnya permusuhan di wilayah tersebut telah menimbulkan kekhawatiran serius terhadap stabilitas penerbangan sipil di wilayah udara Timur Tengah.

Otoritas penerbangan dan maskapai penerbangan terus memantau perkembangan dengan saksama di tengah peringatan akan potensi meluasnya konflik dan implikasi regional dan internasionalnya yang lebih luas.

(oln/rntv/*)