Jumat, 8 Agustus 2025

Konflik Iran Vs Israel

Bunker Buster, Satu-satunya Senjata yang Dianggap Bisa Hancurkan Fasilitas Nuklir Fordow Iran

Bunker buster, senjata milik AS, dianggap sebagai satu-satunya bom yang bisa menghancurkan situs nuklir Fordow bawah tanah milik Iran.

YouTube CNN
BUNKER BUSTER - Foto ini diambil dari tangkap layar YouTube CNN, Jumat (20/6/2025). Bunker buster, senjata milik AS, dianggap sebagai satu-satunya bom yang bisa menghancurkan situs nuklir Fordow bawah tanah milik Iran. 

TRIBUNNEWS.com - Baru-baru ini, sumber keamanan Israel mengungkapkan pihaknya akan tetap menyerang fasilitas nuklir Fordow milik Iran, dengan atau tanpa bantuan AS.

Namun, tampaknya Israel tidak bisa mengeksekusi rencana itu sendirian.

Para pejabat AS dan pakar menyatakan fasilitas nuklir Fordow milik Iran, yang dibangun jauh di dalam gunung, hanya bisa dihancurkan menggunakan bunker buster.

Dilansir Al Jazeera, bunker buster atau bom penghancur bunker seberat 13.000 kilogram, dianggap sebagai satu-satunya senjata yang bisa meluluh-lantakkan Fordow.

AS adalah satu-satunya negara yang memiliki bunker buster, yang dikirim menggunakan pesawat pengebom B-2.

Jika AS benar akan ikut campur dalam konflik Iran vs Israel dan mengerahkan bunker buster, maka ini bakal menjadi serangan ofensif aktif terhadap Teheran.

Baca juga: Citra Satelit Tunjukkan Pesawat Militer AS Hilang dari Pangkalan Qatar, Lindungi Diri dari Iran?

Sebelumnya, dua sumber keamanan Israel mengatakan kepada Iran International, Tel Aviv berencana menargetkan Fordow dalam waktu paling lama 48-72 jam.

Menurut mereka, penyerangan itu dianggap sebagai satu-satunya cara untuk menghentikan Iran melakukan proyek nuklirnya.

"Agar kami bisa memaksa Iran untuk membawanya kembali ke meja perundingan, ini adalah satu-satunya cara," kata seorang sumber intelijen Israel dengan syarat anonim.

Meski demikian, sumber itu menyebut Israel butuh bantuan AS untuk menyerang Fordow.

Sebab, dibutuhkan aset militer canggih AS untuk menghancurkan lokasi nuklir Iran.

Tetapi, menurut sumber itu, sikap Presiden AS, Donald Trump, sedang tidak bisa diprediksi.

"Kami membutuhkan AS untuk mengambil tindakan. Kami butuh Trump untuk melakukan ini (serangan). Namun, Trump sangat tidak terduga saat ini, jadi apa pun bisa terjadi," urai sumber tersebut.

Sumber Israel lainnya, memberi "penawaran" kepada AS soal rencana serangan ke Iran.

Sumber itu mengatakan, "keputusan itu harus dibuat secepat mungkin, jika tidak, kesempatan itu (ikut menyerang Iran) akan hilang."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan