Rabu, 24 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Hamas Tolak Lucuti Senjata: 'Senjata adalah Hak Kami', Witkoff Klaim Hamas Bersedia Lucuti Senjata

Hamas mengatakan dalam sebuah pernyataan pada tanggal 2 Agustus bahwa pihaknya tidak akan menyerahkan senjatanya

Editor: Muhammad Barir
Anews/File
SAYAP MILITER HAMAS - Seorang petempur Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, dalam sebuah parade militer beberapa waktu lalu di Jalur Gaza. Hamas menyatakan siap kembali berunding dengan Israel dalam negosiasi yang tidak setengah-setengah, mau bebaskan semua sandera Israel asalkan pasukan IDF berhenti melancarkan perang dan mundur total dari Gaza. 

Israel baru-baru ini menggandakan tuntutannya agar Hamas menyerahkan senjata. Hamas mengatakan persenjataannya adalah "garis merah". 

Pembicaraan untuk pertukaran tahanan dan perjanjian gencatan senjata di Jalur Gaza telah gagal. 

“Kemungkinan untuk memulangkan [tawanan] Israel dari Gaza melalui sebuah kesepakatan saat ini tidak terlihat,” ujar seorang sumber politik Israel kepada Channel 12 minggu lalu. 

Hamas terus menuntut penarikan pasukan Israel dari Gaza dan jaminan tegas untuk gencatan senjata permanen. Namun, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berulang kali mengatakan bahwa pertempuran akan kembali terjadi setelah pertukaran tawanan jika gerakan perlawanan Palestina menolak persyaratan pelucutan senjata Tel Aviv.

Negara-negara Liga Arab, Turki, dan negara-negara lain mengeluarkan pernyataan bersama pada sidang PBB di New York pada tanggal 29 Juli, menyerukan Hamas untuk melucuti senjata dan menyerahkan pemerintahan atas Gaza.

Pertemuan PBB dimulai pada hari Senin, dibingkai sebagai upaya untuk menghidupkan kembali gagasan solusi dua negara.

Hamas sebelumnya telah mengisyaratkan kesediaannya untuk menyerahkan pemerintahan di Jalur Gaza, dan telah menyerukan upaya bersama di antara faksi-faksi Palestina untuk mencapai solusi bagi Gaza pascaperang. 

 


SUMBER: THE CRADLE

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan