Kamis, 28 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Unit Militer Israel Geram atas 'Penyesalan' Netanyahu terkait Serangan RS Nasser

Ketegangan internal mengguncang militer Israel setelah PM Netanyahu menyatakan 'penyesalan mendalam' atas serangan RS Nasser.

RNTV/TangkapLayar
SITUASI GAZA - Foto tangkap layar RNTV pada Senin (14/7/2025) yang menunjukkan kehancuran total di Jalur Gaza akibat bombardemen Israel.Ketegangan internal mengguncang militer Israel setelah PM Netanyahu menyatakan 'penyesalan mendalam' atas serangan RS Nasser. 

Amnesty International bahkan mengecam serangan ini sebagai bentuk manipulasi terhadap norma kemanusiaan, terutama karena Israel mengklaim telah memberi peringatan namun menggunakan senjata yang mematikan bahkan pada "tembakan peringatan".

Serangan ini menjadi pukulan lain terhadap citra Israel di mata internasional. 

Seruan untuk penyelidikan independen kembali bergema.

Beberapa organisasi internasional, termasuk PBB dan Foreign Press Association (FPA), mengecam serangan tersebut dan menuntut pertanggungjawaban.

Israel sendiri telah menghadapi penyelidikan internasional atas tuduhan kejahatan perang dan genosida di Mahkamah Internasional. 

Surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant telah dikeluarkan oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) sejak November lalu.

Hingga kini, militer Israel belum mengumumkan hasil penyelidikan resmi atas serangan RS Nasser

Namun, para pengamat menilai bahwa serangan ini akan menjadi salah satu titik balik yang memperkuat narasi internasional bahwa Israel secara sistematis menargetkan warga sipil, jurnalis, dan petugas medis dalam agresinya di Gaza.

(Tribunnews.com/Farra)

Artikel Lain Terkait Benjamin Netanyahu dan Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan