Konflik Palestina Vs Israel
Hubungan Erdogan–Netanyahu Runtuh: Turki Stop Perdagangan, Tutup Wilayah Udara Pelabuhan Bagi Israel
Turki tutup wilayah udara, pelabuhan sekaligus memutus hubungan perdagangan secara penuh dengan Israel, bentuk protes atas genosida yang dialami Gaza
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Bobby Wiratama
Industri tekstil, baja, hingga pertanian Israel diperkirakan akan terkena dampak signifikan, mengingat Turki selama ini menjadi pemasok sekaligus pasar strategis.
Selain itu, sektor pariwisata Israel juga terpukul. Turki dikenal sebagai salah satu destinasi favorit warga Israel setiap musim panas.
Munculnya larangan pesawat Israel melintas di wilayah udara Turki, tentunya akan membuat biaya perjalanan udara meningkat karena maskapai harus mencari jalur alternatif yang lebih panjang.
Keputusan Turki juga memiliki dampak pada keamanan kawasan ini lantaran langkah Turki berpotensi mendorong negara-negara lain di Global South untuk mengambil sikap serupa.
Beberapa negara Arab, Afrika, hingga Asia Selatan disebut sedang mempertimbangkan pembatasan ekonomi terhadap Israel sebagai bentuk solidaritas untuk Gaza.
Jika tren ini meluas, Israel akan menghadapi tekanan berlapis: ekonomi terhimpit, diplomasi memburuk, dan reputasi internasional semakin tercoreng.
Retorika ini menambah beban reputasi Israel, membuatnya semakin sulit memperoleh dukungan dari masyarakat internasional, terutama di negara-negara mayoritas Muslim.
(Tribunnews.com / Namira)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.