Jumat, 5 September 2025

Top Rank

10 Aksi Demonstrasi atau Unjuk Rasa Terbesar di Dunia, Apakah Indonesia Masuk Daftar?

Berikut ini 10 aksi unjuk rasa atau demonstrasi terbesar di dunia, Apakah Indonesia termasuk?

TRIBUNNEWS/JEPRIMA
DEMO MAHASISWA - Massa yang terdiri dari elemen mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa didepan Gedung Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (29/8/2025). Berikut ini 10 aksi unjuk rasa atau demonstrasi terbesar di dunia, Apakah Indonesia termasuk? 

Selama empat hari, jutaan orang Filipina berkumpul di sepanjang Epifanio de los Santos Avenue (EDSA) di Metro Manila, menyerukan reformasi demokratis dan mengakhiri korupsi.

Pemberontakan damai, yang ditandai dengan demonstrasi massa, doa, dan rantai manusia, mengakibatkan Marcos melarikan diri dari negara itu dan Corazon Aquino, janda pemimpin oposisi, diresmikan sebagai presiden, memulihkan demokrasi di Filipina, mengutip livescience.com.

Hari Bumi (1970)

Hari Bumi pertama, yang diadakan pada 22 April 1970, adalah protes lingkungan utama yang menarik jutaan orang Amerika untuk mengadvokasi perlindungan lingkungan dan meningkatkan kesadaran tentang polusi dan masalah ekologi.

Didirikan oleh Senator Gaylord Nelson, Hari Bumi memainkan peran penting dalam pembentukan AS. Badan Perlindungan Lingkungan dan pengesahan undang-undang lingkungan utama.

Perancis pada bulan Mei (1968)

Protes Mei 1968 di Prancis adalah serangkaian demonstrasi yang dipimpin mahasiswa dan pemogokan umum yang menantang tatanan politik dan sosial.

Gerakan, yang dimulai di universitas dan menyebar untuk melibatkan pekerja dan intelektual, menyerukan reformasi pendidikan, hak-hak buruh, dan perubahan sosial yang lebih luas. Protes memiliki dampak yang langgeng pada masyarakat dan politik Prancis.

Pawai Garam (1930)

Pawai Garam, yang dipimpin oleh Mahatma Gandhi, adalah pawai 240 mil ke Laut Arab untuk memprotes pemerintahan kolonial Inggris di India.

Mulai 12 Maret 1930, Gandhi dan para pengikutnya bertujuan untuk menentang undang-undang garam Inggris dengan memproduksi garam dari laut.

Pawai itu mengumpulkan perhatian internasional besar-besaran dan merupakan peristiwa penting dalam gerakan kemerdekaan India, menyoroti efektivitas perlawanan tanpa kekerasan.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan