Senin, 10 November 2025

Sosok Pesepak Bola Pelaku Pembunuhan Warga Malaysia, Eks Punggawa Kelantan FC

Mantan pemain Kelantan FC diduga tembak mati warga Malaysia di Golok. Pelaku menyerahkan diri ke polisi.

Editor: Glery Lazuardi
zoom-inlihat foto Sosok Pesepak Bola Pelaku Pembunuhan Warga Malaysia, Eks Punggawa Kelantan FC
KOMPAS/Wawan H Prabowo
SUPORTER MALAYSIA - Eks pemain Kelantan FC menyerahkan diri usai diduga menembak mati warga Malaysia di Sungai Golok, Thailand Kompas/Wawan H Prabowo
Ringkasan Berita:
  • Mantan pemain naturalisasi Kelantan FC menyerahkan diri ke Polsek Sungai Golok dan menyerahkan dua pistol.
  • Polisi Kelantan mengidentifikasi pelaku sebagai eks pemain asing dengan kewarganegaraan ganda, Thailand dan Malaysia.
  • Mohd Fuad Fahmie Ghazali (33) ditembak usai bertengkar dengan pelaku. Ia dimakamkan di Kelantan, meninggalkan istri yang tengah hamil.

TRIBUNNEWS.COM - Sosok mantan pemain naturalisasi dari klub Kelantan FC sedang menjadi sorotan setelah diduga menembak mati warga Malaysia di Sungai Golok, distrik di perbatasan Malaysia–Thailand.

Insiden penembakan terjadi pada Sabtu 1 November 2025 malam. Pasca kejadian, pelaku telah menyerahkan diri.

Pelaku Menyerahkan Diri

Juru bicara Kepolisian Sungai Golok mengatakan bahwa tersangka telah menyerahkan diri.

“Tersangka menyerahkan diri ke kantor polisi Sungai Golok tadi malam,” ujar juru bicara tersebut seperti dikutip oleh Utusan Malaysia.

Tersangka juga menyerahkan dua pistol yang diduga digunakan dalam insiden tersebut.

Baca juga: Kronologi Pemain Naturalisasi Tembak Mati Pria Malaysia, Suami Tewas di Pelukan Istri

Sosok Pemain Naturalisasi

Kepala Polisi Kelantan, Yusoff Mamat, menyatakan bahwa mantan pemain tersebut, yang diyakini memiliki kewarganegaraan ganda, merupakan tersangka utama dalam kasus ini.

Hal serupa juga dibenarkan oleh Kepala Polisi Kelantan, Datuk Mohd Yusoff Mamat.

Dia mengatakan bahwa identifikasi dilakukan setelah penyelidikan internal oleh timnya hari ini, seperti dilaporkan oleh New Straits Times.

Ia menyebutkan bahwa polisi telah meluncurkan operasi pencarian terhadap tersangka, yang diyakini memiliki kewarganegaraan ganda.

“Berdasarkan penyelidikan kami, kami berhasil mengidentifikasi tersangka sebagai mantan pemain asing untuk tim sepak bola Kelantan,” ujarnya seperti dikutip.

Sang pemain bola mempunyai dua warga negara, yaitu Thailand dan Malaysia.

Dia pernah bermain untuk klub sepak bola Kelantan FC.

Kelantan FC merupakan Tim sepak bola profesional di Malaysia. Klub ini berada di bawah naungan Persatuan Sepak Bola Kelantan (KAFA). 

Klub ini merupakan salah satu klub dalam Liga Super Malaysia, yaitu liga tingkat tertinggi dalam Liga Malaysia.

Pada musim 2007-2008, tim sepakbola negeri Kelantan menerima dukungan yang terbaik dengan stadion utamanya, Stadion Sultan Muhammad IV yang dihadiri oleh banyak pendukung. 

Ini sekaligus menyaksikan Kelantan dengan rekor tanpa kalah di kandangnya sendiri pada perlawanan liga. 

Walau bagaimanapun rekor itu rusak pada pertandingan Piala Malaysia melawan Terengganu. Permainan tersebut menghasilkan nila bagi Kelantan 0-1.

Pada musim 2011 tim sepak bola Kelantan berhasil mencetak sejarah sebagai pertama kali menjuarai Liga Super Malaysia.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kasus Pembunuhan Menggemparkan Sepak Bola Malaysia, Tersangka Pemain Naturalisasi

Peran Pemain Naturalisasi dalam Kasus Pembunuhan

Pemain naturalisasi itu adalah tersangka utama dalam kasus penembakan fatal terhadap seorang pria Malaysia di Golok, Thailand, telah ditangkap oleh polisi Thailand.

Tersangka, yang merupakan mantan pemain sepak bola Kelantan berusia 30-an dan memiliki paspor Thailand serta Malaysia, ditahan setelah menyerahkan diri ke kantor polisi di Sungai Golok, menurut sumber.

Otoritas di Thailand dan Kelantan telah melacak keberadaan pria tersebut setelah penembakan fatal terhadap Mohd Fuad Fahmie Ghazali (33).

Fuad dilaporkan ditembak setelah terjadi pertengkaran dengan tersangka pada Sabtu malam. Ia dimakamkan di Kelantan kemarin.

Fuad tinggal bergantian antara Pasir Mas dan Golok, tempat istrinya yang telah dinikahinya selama dua tahun menetap.

Pasangan ini sedang menantikan kelahiran anak pertama mereka.

Kepala Polisi Kelantan, Datuk Mohd Yusoff Mamat, mengatakan kemarin bahwa motif penembakan masih diselidiki oleh pihak kepolisian Thailand.

Ia juga menyebutkan bahwa Fuad memiliki empat catatan pelanggaran terkait narkoba sebelumnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved