Konflik Suriah
Dewan Keamanan PBB Cabut Sanksi terhadap Presiden Suriah, Langkah Bersejarah Pasca Kejatuhan Assad
DK PBB mencabut sanksi terhadap Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa dan Menteri Dalam Negeri Anas Khattab, dukung transisi politik baru.
Ia dinilai mampu menjembatani kelompok Islamis moderat, oposisi, dan pihak militer, sehingga didukung dalam pembentukan pemerintahan transisi di Damaskus.
Laporan New York Times menyebut, dukungan internasional terhadap al-Sharaa datang karena ia dianggap pragmatis dan terbuka pada kerja sama dengan Barat.
Pemerintahan al-Sharaa berjanji melawan sisa kelompok ekstremis, membuka jalur kemanusiaan, menjalankan reformasi politik dan ekonomi, serta membangun kembali hubungan dengan dunia internasional.
Langkah PBB mencabut sanksi terhadap al-Sharaa dan Menteri Dalam Negeri Anas Khattab pada 6 November 2025, menjadi simbol akhir isolasi diplomatik Suriah dan awal fase rekonstruksi nasional.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Konflik Suriah
| Putin Bangun Hubungan Baru dengan Suriah, Rusia 'Move On' dari Rezim al-Assad |
|---|
| Bantuan Tiba di Suwayda, PBB Peringatkan Krisis Kemanusiaan Parah Akibat Konflik dan Pengungsian |
|---|
| Suriah Siapkan Pemilu Parlemen Pertama Pasca Jatuhnya Rezim Assad, Digelar September Tahun Ini |
|---|
| Israel Meriang, Turki akan Beli 40 Jet Tempur Eurofighter Typhoon dari Jerman |
|---|
| Tiga Percobaan Pembunuhan Presiden Suriah Ahmed Al-Sharaa dalam 7 Bulan, Upaya Terakhir Paling Nekat |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.