China dan Taiwan Memanas
Taiwan Bagikan Buku Panduan kepada Warganya untuk Persiapkan Perang, Ini Isinya
Panduan ini berisi kiat-kiat konkret tentang apa yang harus dilakukan warga sipil saat ini untuk bersiap menghadapi perang atau krisis.
Artinya, rumah tangga diimbau mengonsumsi makanan dan kebutuhan pokok dari stok yang sudah ada sambil terus mengisinya kembali secara rutin, bukan hanya membeli kebutuhan untuk hari itu saja.
Barang-barang yang direkomendasikan antara lain:
- Makanan kering seperti kacang-kacangan, mi instan, makanan kaleng, dan cokelat
- Minimal 3 liter air per hari per orang (panduan juga menyebut angka sekitar 3,17 liter)
- Peralatan rumah tangga seperti sarung tangan dan kantong plastik
- Perlengkapan kebersihan, termasuk lensa kontak, tisu pembersih, dan produk kebersihan kewanitaan
- Perlengkapan bayi atau lansia, seperti susu formula dan alat bantu dengar
- Peralatan darurat seperti kompor gas portabel, lampu LED, baterai sel kering, dan pemurni air
3. Siapkan tas darurat
Tas darurat adalah tas berisi perlengkapan penting yang mudah dibawa jika rumah tangga harus segera mengungsi.
Isi tas darurat standar yang disarankan antara lain:
- Dua botol air minum ukuran 550–600 ml
- Beberapa makanan siap saji
- Obat-obatan, perlengkapan sanitasi, bahan pembersih sederhana, dan obat pereda nyeri
- KTP, informasi asuransi kesehatan, dan dokumen keuangan penting
- Pakaian untuk cuaca dingin atau basah
- Sepatu jalan yang kuat dan tahan lama
- Peluit
- Aksesori pengisi daya (charger, power bank)
- Pisau lipat model Swiss Army
- Kertas, pena, dan peta
- Radio portabel dengan baterai
4. Skenario ancaman militer
Edisi tahun ini mencantumkan sejumlah skenario permusuhan atau sabotase yang lebih spesifik dibanding versi sebelumnya.
Skenario-skenario ini tidak menyebut China secara langsung, tetapi disertai peta pesisir tenggara China dan Selat Taiwan.
Ancaman yang tercantum antara lain:
- Sabotase kabel bawah laut atau infrastruktur penting
- Patroli angkatan laut musuh yang berpotensi memaksa naik ke kapal-kapal Taiwan
- Latihan tembak langsung di dekat Taiwan
- Penetapan zona larangan terbang di sekitar Taiwan dengan dalih latihan militer
- Drone musuh yang terbang di wilayah udara Taiwan
- Pemblokiran lalu lintas dan aktivitas komersial di Selat Taiwan
- Serangan langsung atau tindakan agresi bersenjata
- Infiltrasi atau aksi sabotase di dalam wilayah
5. Apa yang harus dilakukan jika terjadi invasi darat
Buku panduan Taiwan sebelumnya memuat panduan pengenalan seragam militer Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China daratan dan Angkatan Bersenjata Republik China di Taiwan.
Namun, edisi tahun ini tidak lagi memuat itu, yang menunjukkan kemungkinan pasukan musuh akan berupaya menyamar.
“Warga sipil mungkin kesulitan membedakan antara pasukan kawan dan lawan, karena jarak, lingkungan sekitar, dan faktor-faktor lain dapat menimbulkan kebingungan,” demikian isi buku panduan tersebut.
Karena itu, warga sipil diimbau untuk segera meninggalkan area jika melihat aktivitas militer, serta tidak membagikan rekaman pergerakan militer Taiwan secara daring.
6. Cara bertahan dari serangan udara di Taiwan
Cara terbaik untuk bertahan hidup dari serangan udara umumnya adalah mencari tempat berlindung di bawah tanah.
Namun, jika waktu terbatas, buku panduan menyarankan warga sipil untuk menjauh dari dinding, pintu, dan jendela guna mengurangi risiko cedera akibat gelombang kejut dan puing-puing.
Bagi mereka yang terjebak di ruang terbuka, panduan menganjurkan:
- Berbaring terlentang di tanah
- Menutupi kepala
- Sedikit membuka mulut untuk mengurangi tekanan gelombang kejut
- Menjauh dari titik ledakan sejauh mungkin
Baca juga: China Peringatkan Warganya untuk Tidak Pergi ke Jepang, Saham Perusahaan Pariwisata Anjlok
7. Mengatasi stres dan kecemasan
Buku panduan ini mendorong warga untuk membicarakan stres dan kecemasan yang mereka rasakan, serta membatasi paparan berita atau informasi daring yang tidak penting agar tidak merasa kewalahan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/BUKU-PANDUAN-PERANG-T.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.