Senin, 24 November 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

AS Yakin Perdamaian Ukraina Makin Dekat, Zelensky Bersiap Terbang ke Washington Temui Trump

AS sebut kemajuan signifikan dicapai dalam rencana perdamaian Ukraina, Zelensky siap bertemu Trump di Washington.

Facebook Departemen Luar Negeri AS
MARCO RUBIO - Gambar diambil dari Facebook Departemen Luar Negeri AS pada Rabu (9/7//2025) memperlihatkan Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, dalam unggahan pada 18 Maret 2025. Foto dari Facebook Departemen Luar Negeri AS. Terbaru, Rubio yakin kesepakatan perdamaian antara Ukraina dan Rusia dapat dicapai dalam waktu dekat. 
Ringkasan Berita:
  • Amerika Serikat yakin perdamaian Ukraina-Rusia segera tercapai setelah pertemuan di Jenewa.
  • Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio menyebut kemajuan substansial dicapai terkait rencana 28 poin, meski masih ada isu NATO dan jaminan keamanan.
  • Presiden Rusia Vladimir Putin menilai rencana bisa jadi dasar perdamai perang Rusia-Ukraina.

TRIBUNNEWS.COM - Amerika Serikat yakin kesepakatan perdamaian antara Ukraina dan Rusia dapat dicapai dalam waktu dekat.

Optimisme itu bergaung setelah pertemuan pejabat tinggi di Jenewa, Swiss, akhir pekan kemarin.

"Kemajuan subtansial telah dicapai dalam pembahasan rencana 28 poin untuk mengakhiri perang yang berlangsung hampir empat tahun," kata Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio.

Rubio menyebut pihaknya “sangat optimistis” kesepakatan dapat tercapai segera, meski masih ada sejumlah isu yang perlu diselesaikan, termasuk peran NATO dan jaminan keamanan untuk Ukraina, dilansir Al Jazeera, 23/11/2025.

Kepala delegasi Ukraina, Andriy Yermak, menyambut baik diplomasi ini.

Yermak menyebut kemajuan “sangat baik” dan berharap tercipta perdamaian yang adil dan abadi bagi rakyat Ukraina.

Zelensky sebelumnya menegaskan Ukraina berterima kasih kepada AS dan secara pribadi kepada Presiden Donald Trump atas dukungan yang dianggap “menyelamatkan nyawa orang Ukraina”, dikutip dari CBS, 23/11/2025.

Trump sendiri sempat mengekspresikan ketidakpuasannya melalui media sosial, menilai Ukraina tidak menghargai upaya AS.

Pembicaraan lanjutan direncanakan.

Zelensky kemungkinan akan mengunjungi Washington dalam beberapa hari mendatang untuk bertemu langsung dengan Trump.

Rencana perdamaian 28 poin yang diajukan AS memunculkan beberapa kontroversi.

Baca juga: AS Ajukan Rencana Perdamaian 28 Poin: Ukraina Diminta Serahkan Wilayah ke Rusia?

Kyiv menginginkan perubahan pada beberapa draf yang dianggap memberikan konsesi signifikan kepada Rusia, termasuk penyerahan wilayah, pengurangan jumlah tentara, dan larangan bergabung dengan NATO.

Meski demikian, Rubio menegaskan dokumen ini bersifat “hidup dan terus berkembang” dan akan dibahas bersama Moskow.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan rencana tersebut dapat menjadi dasar penyelesaian damai final, tetapi memperingatkan kemungkinan pengambilalihan wilayah tambahan jika Ukraina mundur dari negosiasi.

Sementara itu, sejumlah negara Eropa tetap menekankan perbatasan Ukraina tidak boleh diubah secara paksa, dikutip dari BBC, 23/11/2025.

Para analis menilai waktu yang tersisa sangat singkat untuk menyepakati perdamaian yang benar-benar berkelanjutan, mengingat kompleksitas perang yang telah berlangsung hampir empat tahun.

Rubio menegaskan AS berkomitmen untuk mempercepat kesepakatan dalam beberapa hari mendatang, dengan tujuan menjaga dukungan internasional sekaligus menghindari ketidakstabilan lebih lanjut.

Isi 28 Poin Usulan Trump untuk Ukraina

1. Kedaulatan Ukraina akan dikonfirmasi.

2. Perjanjian non-agresi yang komprehensif akan disepakati antara Rusia, Ukraina, dan Eropa. Semua ambiguitas yang terjadi selama 30 tahun terakhir akan dianggap selesai.

3. Diharapkan Rusia tidak akan menyerang negara tetangga dan NATO tidak akan berkembang lebih jauh.

4. Dialog akan diadakan antara Rusia dan NATO, yang dimediasi oleh AS, untuk menyelesaikan semua masalah keamanan dan menciptakan kondisi untuk de-eskalasi guna memastikan keamanan global dan meningkatkan peluang kerja sama dan pembangunan ekonomi di masa depan.

5. Ukraina akan menerima jaminan keamanan yang dapat diandalkan.

6. Jumlah Angkatan Bersenjata Ukraina akan dibatasi hingga 600.000 personel.

7. Ukraina setuju untuk mencantumkan dalam konstitusinya bahwa Ukraina tidak akan bergabung dengan NATO, dan NATO setuju untuk memasukkan dalam undang-undangnya ketentuan bahwa Ukraina tidak akan diterima di masa mendatang.

8. NATO setuju untuk tidak menempatkan pasukan di Ukraina.

9. Jet tempur Eropa akan ditempatkan di Polandia.

10. Jaminan keamanan AS akan memiliki peringatan berikut:

  • AS akan menerima kompensasi atas jaminan tersebut;
  • Jika Ukraina menyerang Rusia, maka jaminan akan hilang;
  • Jika Rusia menginvasi Ukraina, selain tanggapan militer terkoordinasi yang tegas, semua sanksi global akan diberlakukan kembali, pengakuan wilayah baru dan semua manfaat lain dari kesepakatan ini akan dicabut;
  • Jika Ukraina meluncurkan rudal ke Moskow atau Saint Petersburg tanpa alasan, jaminan keamanan akan dianggap tidak sah.

11. Ukraina memenuhi syarat untuk menjadi anggota Uni Eropa (UE) dan akan menerima akses preferensial jangka pendek ke pasar UE sementara masalah ini sedang dipertimbangkan.

12. Paket langkah-langkah global yang kuat akan diberikan untuk membangun kembali Ukraina, termasuk namun tidak terbatas pada:

  • Pembentukan Dana Pembangunan Ukraina untuk berinvestasi dalam industri yang tumbuh cepat, termasuk teknologi, pusat data, dan kecerdasan buatan.
  • AS akan bekerja sama dengan Ukraina untuk bersama-sama membangun kembali, mengembangkan, memodernisasi, dan mengoperasikan infrastruktur gas Ukraina, termasuk jaringan pipa dan fasilitas penyimpanan.
  • Upaya bersama untuk merehabilitasi daerah yang terkena dampak perang guna memulihkan, merekonstruksi, dan memodernisasi kota dan daerah pemukiman.
  • Pengembangan infrastruktur.
  • Ekstraksi mineral dan sumber daya alam.
  • Bank Dunia akan mengembangkan paket pembiayaan khusus untuk mempercepat upaya ini.

Baca juga: Putin Gertak Ukraina, Ancam Rebut Lebih Banyak Wilayah jika Proposal Damai Ditolak Kyiv

13. Rusia akan terintegrasi kembali ke dalam ekonomi global:

  • Pencabutan sanksi akan dibahas dan disepakati secara bertahap dan berdasarkan kasus per kasus.
  • AS akan menandatangani perjanjian kerja sama ekonomi jangka panjang untuk pengembangan bersama di bidang energi, sumber daya alam, infrastruktur, kecerdasan buatan, pusat data, proyek ekstraksi logam tanah jarang di Arktik, dan peluang perusahaan lain yang saling menguntungkan.
    Rusia akan diundang untuk bergabung kembali dengan G8.

14. Dana yang dibekukan akan digunakan sebagai berikut:

  • 100 miliar dolar Amerika aset Rusia yang dibekukan akan diinvestasikan dalam upaya yang dipimpin AS untuk membangun kembali dan berinvestasi di Ukraina;
  • AS akan menerima 50 persen keuntungan dari usaha patungan ini. Eropa akan menambahkan $100 miliar untuk meningkatkan jumlah investasi yang tersedia bagi rekonstruksi Ukraina. Dana Eropa yang dibekukan akan dicairkan. Sisa dana Rusia yang dibekukan akan diinvestasikan dalam instrumen investasi AS-Rusia terpisah yang akan melaksanakan proyek bersama di bidang-bidang tertentu. Dana ini akan ditujukan untuk memperkuat hubungan dan meningkatkan kepentingan bersama guna menciptakan insentif yang kuat untuk mencegah kembalinya konflik.

15. Kelompok kerja gabungan Amerika-Rusia mengenai masalah keamanan akan dibentuk untuk mempromosikan dan memastikan kepatuhan terhadap semua ketentuan perjanjian ini.

16. Rusia akan mengabadikan dalam hukum kebijakan non-agresinya terhadap Eropa dan Ukraina.

17. AS dan Rusia akan sepakat untuk memperpanjang masa berlaku perjanjian nonproliferasi dan pengendalian senjata nuklir, termasuk Perjanjian START I.

18. Ukraina setuju untuk menjadi negara non-nuklir sesuai dengan Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT).

19. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia akan diluncurkan di bawah pengawasan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA), dan listrik yang dihasilkan akan didistribusikan secara merata antara Rusia dan Ukraina, 50:50.

20. Kedua negara berkomitmen untuk melaksanakan program pendidikan di sekolah dan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan toleransi terhadap berbagai budaya serta menghilangkan rasisme dan prasangka:

  • Ukraina akan mengadopsi aturan Uni Eropa tentang toleransi beragama dan perlindungan terhadap kelompok minoritas bahasa.
  • Kedua negara akan sepakat untuk menghapus semua tindakan diskriminatif dan menjamin hak-hak media dan pendidikan Ukraina dan Rusia.
  • Semua ideologi dan kegiatan Nazi harus ditolak dan dilarang.

21. Wilayah:

  • Krimea, Luhansk dan Donetsk akan diakui sebagai wilayah Rusia secara de facto, termasuk oleh AS.
  • Kherson dan Zaporizhia akan dibekukan di sepanjang garis kontak, yang berarti pengakuan de facto di sepanjang garis kontak.
  • Rusia akan menyerahkan wilayah lain yang disepakati yang dikuasainya di luar kelima wilayah tersebut.
  • Pasukan Ukraina akan mundur dari wilayah Donetsk yang saat ini mereka kuasai, dan zona penarikan ini akan dianggap sebagai zona penyangga demiliterisasi netral, yang diakui secara internasional sebagai wilayah Federasi Rusia.
  • Pasukan Rusia tidak akan memasuki zona demiliterisasi ini.

22. Setelah menyepakati pengaturan teritorial di masa mendatang, baik Federasi Rusia maupun Ukraina berjanji untuk tidak mengubah pengaturan ini secara paksa. Jaminan keamanan apa pun tidak akan berlaku jika terjadi pelanggaran komitmen ini.

23. Rusia tidak akan mencegah Ukraina menggunakan Sungai Dnipro untuk kegiatan komersial, dan kesepakatan akan dicapai mengenai pengangkutan gandum gratis melintasi Laut Hitam.

24. Sebuah komite kemanusiaan akan dibentuk untuk menyelesaikan masalah-masalah yang belum terselesaikan:

  • Semua tahanan dan jenazah yang tersisa akan dipertukarkan dengan prinsip “semua untuk semua”.
  • Semua tahanan sipil dan sandera akan dikembalikan, termasuk anak-anak.
  • Program reunifikasi keluarga akan dilaksanakan.
  • Tindakan akan diambil untuk meringankan penderitaan korban konflik.

25. Ukraina akan menyelenggarakan pemilu dalam 100 hari.

Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.369: AS Tekan Zelensky Hentikan Perang dan Setujui Kesepakatan Damai

26. Semua pihak yang terlibat dalam konflik ini akan menerima amnesti penuh atas tindakan mereka selama perang dan setuju untuk tidak mengajukan klaim atau mempertimbangkan keluhan apa pun di masa mendatang.

27. Perjanjian ini akan mengikat secara hukum. Pelaksanaannya akan dipantau dan dijamin oleh Dewan Perdamaian, yang dipimpin oleh Presiden Donald J. Trump. Sanksi akan dijatuhkan atas pelanggaran.

28. Setelah semua pihak menyetujui nota kesepahaman ini, gencatan senjata akan berlaku segera setelah kedua belah pihak mundur ke titik yang disepakati untuk memulai pelaksanaan perjanjian.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved