Kamis, 14 Agustus 2025

Ramadan 2018

Tips Menghindari Kulit Kering dan Kusam Saat Puasa

Kulit kering terjadi karena kekurangan mineral, nutrisi, serta antioksidan tubuh.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Willem Jonata
Tribunnews.com/Ria Anatasia
Dermatologis Weny Yulisandrarini 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat jalani ibadah puasa, tubuh kita tidak menerima asupan air selama 13 jam lebih, mulai dari subuh hingga magrib.

Terlebih, cuaca panas, dan polusi di perkotaan rasanya menjadi makanan sehari-hari.

Kondisi seperti ini membuat kulit kering dan kusam. Kulit kering terjadi karena kekurangan mineral, nutrisi, serta antioksidan tubuh.

Adapun ciri-ciri kulit kering, yakni permukaan kulit terlihat kasar, timbul retakan, kemerahan, dan bersisik, ketika diraba pun terasa kasar.

Dermatologis Weny Yulisandrarini membagikan tips gaya hidup dan pengobatan rumah yang bisa Anda lakukan supaya kulit tetap cantik, segar dan lembap saat berpuasa.

1. Perbanyak Minum Air Putih
Khasiat pada air putih tentu sudah tidak diragukan lagi. Minum air putih minimal 8 gelas sehari untuk menghindari kulit kering dan kusam.

Agar tidak bosan, Weny menyarankan agar membuat infused water dengan menambahkan buah-buahan ke dalamnya.

Hindari jenis minuman yang mengandung kadar gula tinggi, seperti soda, sirup, kopi, hingga teh manis.

"Untuk kulit jangan konsumsi soda, kafein, atau teh karena tubuh akan kehilangan cairan lebih cepat. Minuman yang mengandung glukosa juga berbahaya diminum saat buka puasa berisiko naik asam lambung," ungkap Weny saat di peluncuran produk Royal Jelly JAFRA, di Jakarta Selatan, Rabu (23/5/2018).

2. Hindari Mandi Air Panas
Mandi dengan air hangat hingga panas dipercaya bisa mengangkat sel kulit mati. Namun, hal ini bisa menghilangkan lemak pada bagian epidermis kulit, sehingga kulit Anda menjadi kering.

Wenny menyarankan agar menggunakan air dengan suhu normal, dan membatasi waktu mandi 5-10 menit saja.

Untuk mengangkat sel kulit mati, Anda bisa menggosokan kulit secara pelan-pelan dengan sabun scrub.

3. Hindari Scrub Terlalu Kencang dan Berlebihan
Kulit pada dasarnya memiliki kemampuan ekfoliasi sendiri. Scrubbing atau menggosok kulit terlalu sering dan kencang, berisiko membuat kulit kemerahan hingga iritasi.

"Jangan terlalu semangat scrub karena bisa iritasi. Sebaiknya gunakan lotion untuk melembabkan," ujar Wenny.

4. Jangan Membasuh Wajah Terlalu Sering
Saat ramadan, kulit rentan menjadi kering hingga dehidrasi. Jadi, hindari terlebih dahulu membersihkan tubuh dan wajah untuk menjaga kelembapan kulit.

"Bersihkan wajah maksimal dua kali sehari. Kalau lebih malah menimbulkan masalah baru, seperti kering, kusam dan berjerawat," katanya.

Agar kulit terasa segar dan dingin, Anda bisa memilih untuk menyemprotkan produk mist ke wajah.

5. Gunakan Tabir Surya
Tabir surya atau sunblock sangat penting dipakai baik saat di dalam apalagi di luar rumah.

Sun block sendiri, kata Weny, kebanyakan hanya bertahan selama 1-4 jam. Pilihlah sunblock yang memiliki SPF sedang, 30-50 untuk menjaga kelembapan kulit.

6. Perhatikan Asupan Makan
Saat puasa, disarankan Anda mengonsumsi makanan yang mengandung Vitamin A, E dan C. Kandungan ini bisa didapatkan dari buah-buahan, seperti apel, semangka atau tomat.

Makanan yang mengandung Vitamin K dan D juga dibutuhkan untuk menjaga elastisitas kulit.

Selain itu, nutrisi dari karbohidrat, gula dan protein perlu Anda seimbangkan saat sahur dan berbuka.

"Kalau nutrisi kita kurang baik, bisa membuat kulit tampak kering, kusam, dan tampak lebih tua. Jadi harus mulai sadar akan pentingnya mengontrol asupan nutrisi kia," tandasnya.(*) 

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan