Manfaat Makan Buah Apel Bagi Kesehatan Tubuh Jika Dikonsumsi Setiap Hari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ungkapan lama yang berbunyi “an apple a day keeps the doctor away” ternyata tidak sekadar pepatah.

Dilansir dari Health, sejumlah penelitian modern menunjukkan bahwa kebiasaan makan satu apel setiap hari dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan.

Mulai dari menjaga jantung, melancarkan pencernaan, hingga menurunkan risiko penyakit kronis.

Baca juga: 10 Manfaat Buah Melon: Sehatkan Jantung hingga Bagus untuk Pemulihan Otot

Kaya Serat dan Polifenol

Apel, terutama jika dimakan dengan kulitnya, mengandung serat larut, polifenol, serta beragam antioksidan yang berfungsi melindungi tubuh dari kerusakan sel. 

Kandungan pektin dalam apel membantu memperlancar buang air besar sekaligus bertindak sebagai prebiotik yang mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus.

“Apel adalah salah satu buah paling populer dan dikenal karena banyak manfaat kesehatannya, termasuk meningkatkan pencernaan dan melindungi terhadap penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung," ungkapAhli diet Lindsey DeSoto dilansir dari website Health, Selasa (30/9/2025). 

Menurunkan Risiko Jantung dan Diabetes

Beberapa studi menunjukkan, konsumsi apel secara rutin berkaitan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah. 

Bahkan, makan satu apel kecil setiap hari bisa menurunkan risiko kematian akibat stroke hingga 27 persen dan risiko kematian akibat penyakit jantung sebesar 25 persen.

Selain itu, apel juga memiliki efek signifikan terhadap pencegahan diabetes tipe 2. 

Flavonoid seperti quercetin di dalam apel berperan membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin. 

Seratnya juga memperlambat penyerapan karbohidrat, sehingga mencegah lonjakan gula darah mendadak.

Potensi Mencegah Kanker

Apel kaya akan antioksidan dan fitokimia yang dapat melawan radikal bebas, penyebab utama pertumbuhan sel kanker. 

Sejumlah penelitian observasional menemukan, konsumsi apel berkaitan dengan penurunan risiko kanker payudara, kanker paru, kanker prostat, dan kanker kolorektal.

Meski begitu, para ahli menekankan bahwa tidak ada satu pun makanan yang bisa sepenuhnya mencegah kanker. 

Namun, pola makan yang memasukkan apel secara rutin terbukti mendukung perlindungan tubuh terhadap penyakit serius ini.

Mendukung Kesehatan Otak

Manfaat apel tidak berhenti pada jantung dan metabolisme saja. 

Quercetin, salah satu antioksidan utamanya, berpotensi melindungi neuron otak dari kerusakan oksidatif. 

Dengan begitu, apel diyakini mampu menurunkan risiko penurunan kognitif dan penyakit Alzheimer pada usia lanjut.

"Antioksidan dalam buah-buahan dan sayuran dapat bermanfaat bagi fungsi kognitif, terutama pada orang dewasa yang lebih tua," kata Ahli gizi Maggie Moon menambahkan

Fakta Gizi Apel

Satu buah apel ukuran sedang dengan kulitnya mengandung rata-rata 95 kalori, 25 gram karbohidrat, 19 gram gula alami, serta 4,4 gram serat. 

Apel juga memberikan 9 persen kebutuhan harian vitamin C yang penting untuk imunitas dan produksi kolagen.

Meski tergolong aman, sebagian orang bisa mengalami kembung atau gas usai makan apel karena kandungan FODMAP seperti fruktosa dan sorbitol. 

Pada individu dengan alergi serbuk sari birch, apel juga bisa memicu reaksi alergi. 

Selain itu, biji apel yang dikunyah berlebihan dapat melepaskan sianida dalam jumlah kecil, sehingga sebaiknya dihindari.