Sabtu, 1 November 2025

Bukan Hanya Sebabkan Hipertensi, Masalah Gigi Ternyata Berisiko Picu Stroke

Buruknya kesehatan gigi dan mulut bisa memicu terjadinya stroke pada usia muda.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Febri Prasetyo
IST
ILUSTRASI GEJALA STROKE - Buruknya kesehatan gigi dan mulut bisa memicu terjadinya stroke pada usia muda. 

Ringkasan Berita:
  • Buruknya kesehatan gigi dan mulut bisa memicu stroke.
  • Pemeriksaan menyeluruh diperlukan jika dicurigai ada hubungan antara gigi, jantung, dan stroke.
  • Dokter menegaskan bahwa menjaga kesehatan gigi adalah bagian penting dari pencegahan penyakit serius, termasuk stroke.

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Selama ini masyarakat mengenal beberapa faktor penyebab stroke seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, diabetes, hingga kebiasaan merokok.

Namun, ada hal lain yang sering terlupakan, padahal dapat memicu stroke, terutama pada usia muda yaitu buruknya kesehatan gigi dan mulut.

Infeksi gigi yang tidak ditangani dengan baik ternyata bisa memicu peradangan yang menjalar ke organ lain, termasuk jantung.  Dari situlah risiko stroke meningkat tanpa disadari.

Dokter spesialis neurologi subspesialis neurovaskular, intervensi, dan otologi pencitraan RS Pondok Indah, Bambang Tri Prasetyo, Sp.N, Subsp.N.I.O.O.(K), FINS menjelaskan bahwa dalam beberapa kasus stroke, infeksi dari gigi bisa menjadi pemicu awal.

“Seringan infeksi gigi yang tidak tertangani baik bisa menyebabkan endokarditis. Endokarditisnya bisanya berlarut-larut, dia bisa menyebabkan resiko stroke ke otak,” kata Bambang pada diskusi media virtual, Kamis (30/10/2025). 

Menurutnya, kondisi ini biasanya baru terdeteksi setelah pasien mengalami stroke dan dilakukan pemeriksaan mendalam melalui Computed Tomography (CT) scan, Magnetic Resonance Imaging (MRI), hingga angiografi otak.

Bagaimana Infeksi Gigi Bisa Menyebabkan Stroke?

Endokarditis adalah infeksi pada lapisan dalam jantung dan katup jantung.

Bakteri dari infeksi gigi yang masuk ke aliran darah bisa menempel di jantung dan memicu peradangan.

Dari situ, gumpalan kecil (emboli) bisa terbawa aliran darah menuju otak dan menyumbat pembuluh darah atau menyebabkan pecahnya pembuluh darah.

Inilah yang kemudian memicu stroke sumbatan maupun perdarahan.

Baca juga: Hari Stroke Sedunia, Kawan Stroke Indonesia Gelar Dorong Gaya Hidup Sehat

Bambang mengatakan pemeriksaan menyeluruh diperlukan jika dicurigai ada hubungan antara gigi, jantung, dan stroke.

“Begitu diperiksa-periksa, memang ujung-ujungnya nggak tahunya dari ada faktor resiko dari jantung berupa endokarditis dan dicari tahu kalau di sisi giginya potongnya ada infeksi yang tidak tertangani baik,” katanya.

Kasus Pasien Usia Muda Berulang Stroke

Menariknya, hubungan infeksi gigi dengan stroke ini lebih banyak ditemukan pada pasien muda yang tidak memiliki faktor risiko klasik seperti hipertensi atau diabetes.

Bambang membagikan pengalaman klinisnya menangani pasien muda yang mengalami stroke berulang setiap tahun.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved