Rutin Makan Jagung? Siap-siap Badan Anda Alami Hal Mengejutkan Ini!
Jagung termasuk bahan pangan lokal yang menyimpan banyak manfaat, selama dikonsumsi dengan porsi tepat.
Warna kuning cerah pada jagung bukan sekadar cantik dipandang.
Pigmen alami itu menandakan kandungan lutein dan zeaxanthin,dua antioksidan yang terbukti melindungi kesehatan mata.
Keduanya berperan sebagai “kacamata alami” bagi tubuh, membantu menyaring sinar biru dan mengurangi risiko penyakit mata terkait usia, seperti katarak dan degenerasi makula.
Kedua kondisi ini umum terjadi pada usia lanjut, sehingga mengonsumsi jagung bisa menjadi langkah sederhana dalam menjaga penglihatan sejak muda.
Bagi Anda yang banyak bekerja di depan layar, nutrisi ini tentu makin relevan.
3. Jaga Kesehatan Jantung
Serat dalam jagung juga bekerja untuk menjaga kesehatan jantung.
Prosesnya sederhana: serat mengurangi penyerapan lemak dan kolesterol di saluran pencernaan, sehingga membantu mengontrol kadar kolesterol LDL atau “kolesterol jahat”.
Selain itu, jagung mengandung kalium yang membantu menyeimbangkan natrium dalam tubuh.
Kombinasi keduanya menjadikan jagung sebagai pendukung kesehatan jantung yang baik.
Terutama jika disertai pola makan penuh sayur, buah, biji-bijian utuh, dan aktivitas fisik rutin.
4. Kaya Antioksidan, Lawan Peradangan
Tidak hanya jagung kuning, varietas lain seperti jagung ungu bahkan memiliki kandungan antioksidan lebih tinggi.
Antioksidan berfungsi melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan dalam tubuh, yang jika tidak dikendalikan dapat memicu berbagai penyakit kronis, mulai dari penyakit jantung hingga kanker tertentu.
Di tengah tren gaya hidup sehat dan makanan berwarna-warni, jagung bisa masuk daftar “superfood lokal yang underrated”.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.