Sabtu, 13 September 2025

Pilpres 2024

Cawe-cawe Jokowi di Pilpres 2024, Waketum MUI: Presiden Jangan Disibukkan Urusan Suksesi Pemimpin

MUI meminta agar Jokowi tidak disibukkan dengan cawe-cawe dalam Pilpres 2024. Hal ini lebih banyak kerugiannya daripada manfaatnya.

Editor: Daryono
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia, Anwar Abbas. MUI meminta agar Jokowi tidak disibukkan dengan cawe-cawe dalam Pilpres 2024. Hal ini lebih banyak kerugiannya daripada manfaatnya. 

Awalnya, Jokowi membicarakan soal momentun penting dalam 13 tahun ke depan.

Negara-negara yang memiliki momentum 13 tahun tersebut yang akan naik atau tumbuh.

“Kemudian dikaitkan lah dengan soal Capres. Tadi (Jokowi) mengatakan begini "pemimpin di tahun 2024, 2029 dan 2034 itu sangat krusial untuk mewujudkan 13 tahun",” katanya.

"Ya saya untuk hal ini, (momentum 13 tahun), saya (Jokowi) harus cawe cawe. Karena untuk kepentingan negara" imbuh Yogi menirukan Jokowi.

Menurut Yogi, dalam pertemuan tersebut Jokowi menegaskan cawe-cawe bukan berarti abuse of power menggunakan perangkat negara mencampuri urusan Pilpres.

Baca juga: Soal Cawe-cawe Pemilu, Mahfud MD: Anies Baiknya Kompakan Koalisi, Biar Nggak Dijegal Internal

Jokowi akan menggunakan cara yang baik dan elegan dalam cawe cawe politiknya.

“Bahwa saya punya cara cawe-cawe dan saya tahu persis bagaimana cara berpolitik yang baik,” kata Yogi menirukan pernyataan Jokowi.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Taufik Ismail)

Artikel lain terkait Pilpres 2024

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan